metro-bogor

Purnakarya Perumda PDAM Tirta Pakuan Dapat Apresiasi

Jumat, 9 April 2021 | 11:01 WIB

METROPOLITAN –Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, secara pribadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sumbangsih para purnakarya Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor yang telah meletakkan dasar dalam perkembangan dan kemajuan perusahaan. “Para direksi yang telah memasuki masa purnakarya, semuanya telah meletakkan dasar melalui program dan kegiatan di masa kepemimpinannya masing-masing. Itu semua tidak boleh diabaikan begitu saja. Artinya sudah panjang sejarah perjalanannya,” terang Dedie saat Hari Jadi ke-44 Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor di Saung Dolken Resor Syariah Bogor, Selasa (6/4). Sementara itu, Dirut Perumda PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan, secara langsung mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada direksi yang telah memasuki masa purnakarya, di antaranya Deni Surya Senjaya, Daslim Saibi dan Helmi Sutikno. “Keberadaan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor hingga saat ini tak luput dari peranan serta masukan dari para purnakarya,” katanya. Di tempat yang sama, para direksi yang telah memasuki purnakarya kompak menyatakan kekompakan dan kebersamaan menjadi kunci utama dalam perjalanan Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor dalam melewati setiap proses dari sempat jatuh hingga bisa bangkit kembali. “Kunci keberhasilannya adalah kekompakan dan kebersamaan semua jajaran di Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor. Mulai dari jajaran terbawah hingga direksi. Komitmen yang kita miliki dalam memberikan pelayanan menghasilkan penghargaan dari PDAM daerah lain di Indonesia. Saya berharap ke depan pelayanan dari Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor bisa dilakukan secara terpadu memanfaatkan perkembangan IT,” bebernya. Helmi Sutikno yang memulai kariernya di PDAM sejak 1977 mengaku tak pernah membayangkan akan menduduki jabatan sebagai orang nomor satu di PDAM Tirta Pakuan saat itu. Pengalamannya memberikan kesan mendalam bagi dirinya dan keluarga. Hal berbeda disampaikan Daslim Saibi. Ia mengatakan, dirut penggantinya lebih hebat dibanding dirinya. Rasa memiliki dan menyayangi merupakan modal dari jajaran Tirta Pakuan Kota Bogor yang membuatnya maju. “Tanpa anak buah yang merupakan karyawan, para direksi tidak bisa berbuat apa-apa. Kemajuan PDAM ketika itu berkat kekompakan dan kebersamaan jajarannya,” tegasnya. Daslim Saibi menjabat Dirut PDAM Tirta Pakuan di era Wali Kota Bogor, Suratman. Pada 1995, dirinya sempat mendapat undangan Presiden Soeharto untuk hadir ke Istana Negara. Silaturahmi mantan direksi dan Purnakarya dalam memeriahkan HUT ke-44 Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor di Saung Dolken merupakan rangkaian terakhir dari acara lainnya, seperti pembagian sembako untuk warga di kelurahan-kelurahan se-Kota Bogor.(*/feb/py)

Tags

Terkini