metro-bogor

Keukeuh Bangun Gor Kecamatan Tahun Depan, Kota Bogor Siapkan Duit Rp15 M

Jumat, 27 Agustus 2021 | 11:40 WIB

Di tengah pandemi Covid-19, beberapa program pembangunan prioritas Kota Bogor rupanya tetap direncanakan terlaksana tahun depan. Salah satunya pembangunan GOR kecamatan. NAMUN rencananya baru tiga kecamatan yang terlebih dulu akan mendapatkan jatah pembangunan. Ketiganya yakni Kecamatan Bogor Se­latan, Kecamatan Bogor Ut­ara dan Kecamatan Bogor Barat. Hal tersebut diungkap­kan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bo­gor, Hery Karnadi. Ia menuturkan, usulan pembangunan GOR kecama­tan sudah masuk rencana belanja tahun anggaran 2022. “Iya sudah masuk, sudah ancang-ancang anggaran (ta­hun depan) untuk konstruks­inya. Kalau tidak ada halangan kita akan bangun dua keca­matan dulu, di (Bogor) selatan dan utara,” katanya kepada awak media, belum lama ini. Tahun ini, sambung dia, baru tahap perencanaan pembangu­nan. Sejatinya ada tiga keca­matan yang disiapkan, alih-alih membangun di semua atau di enam kecamatan se-Kota Bogor. “Itu tahun depan sudah konstruksi, sekarang baru perencanaan. Kita siapkan di tiga kecamatan, yakni Keca­matan Bogor Selatan, Bogor Barat dan Bogor Utara. Hasil kajiannya, titik itu memun­gkinkan ketersediaan lahan,” jelasnya. Sedangkan untuk tiga ke­camatan lain, sambung dia, akan menempel ke program yang berhimpitan dengan kecamatan tersebut. Tiga kecamatan lain, yakni Keca­matan Bogor Tengah, Bogor Timur dan Kecamatan Tanah­sareal. “Itu nanti menempel ke pro­gram yang berhimpitan di kecamatan tersebut. Contoh­nya Tanahsareal, kita nggak usah lagi bikin sarana olah­raga kecamatan karena di sana mau dibangun kawasan olahraga terpadu,” ujar man­tan kepala Satpol PP Kota Bogor itu. Sedangkan untuk Kecama­tan Bogor Timur, tambah dia, akan bersinggungan dengan rencana pembangunan gedung perkantoran Pemkot Bogor di kawasan Katulampa, Bogor Timur. Lalu untuk Kecamatan Bogor Tengah, alasannya lan­taran lahannya sudah tidak memungkinkan dan sudah ada Lapangan Taman Sempur dan dekat dengan GOR Paja­jaran. “Untuk nilainya plus minus lah ya. Mungkin di antara Rp9 atau 10 miliar. Tapi kita lihat hasil Detail Engineering Design (DED)-nya nanti seperti apa dan DED-nya (beres) tahun ini,” jelasnya. Jika menilik penetapan Ran­cangan Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun anggaran 2022 pada rapat paripurna bebe­rapa waktu lalu, proyek pembangunan GOR kecama­tan masuk belanja program prioritas pembangunan Kota Bogor. Meliputi lima pembangunan prioritas, di antaranya pembangunan GOR kecamatan yang terintegrasi dengan pusat kuliner sebesar Rp15 miliar, lalu rencana penataan kawasan Batutulis melalui pembebasan lahan sebesar Rp4,9 miliar. “Kemudian melanjutkan pembangunan Masjid Agung dianggarkan Rp26 miliar, pem­bebasan lahan dan pembangu­nan Jalan R3 sebesar Rp13 miliar serta pembangunan gedung perpustakaan sebesar Rp11 miliar,” ujar Wali Kota Bogor, Bima Arya. Jika ditotal, biaya yang harus dikeluarkan Kota Bogor dalam program prioritas pembangunan itu sekitar Rp69,9 miliar. (ryn/eka/py)

Tags

Terkini