metro-bogor

Rembug Kreatif di Bogor Creative Center, Bima Ingin BCC Jadi Tempat Lahirnya Pemikiran

Rabu, 17 November 2021 | 11:20 WIB

Wali Kota Bogor, Bima Arya, menggelar pertemuan dengan Rembug Kreatif (Reka) Bogor di Bogor Creative Center (BCC), Jalan Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, belum lama ini. HADIR dalam kegiatan itu, Ketua Umum Reka Bogor Ge­orgian Marcello, Ketua DPD KNPI Kota Bogor Sapta Bela Alfaraby, Kepala Dinas Pari­wisata dan Kebudayaan (Dis­parbud) Kota Bogor Atep Budiman serta berbagai per­wakilan komunitas. Bima Arya mengatakan, ke­beradaan BCC memang belum ideal, namun tidak semua kota ada. Untuk itu, ia meng­inginkan agar tempat ini hidup dan teraktivasi. “Misalnya ada even, usaha, bukan hanya mengaktivasi, tapi jadi model kolaborasi,” katanya. Ke depan, sambung dia, pemerintah seharusnya tidak mengelolanya, tapi komuni­tas yang mengelolanya dengan cara berkolaborasi. “Saya berharap muncul gagasan out of the box apa pun tentang Kota Bogor di sini (BCC, red),” jelasnya. Bukan hanya itu, ia juga berharap pusat kreatif di Kota Bogor ini menjadi kawah candradimuka untuk semua, baik dalam pembentukan leadership hingga mengelola orga­nisasi. Sejak 2015 komunitas di Kota Bogor berkembang dan variatif. ­ Menurut Bima Arya, hadir­nya komunitas bukan hanya bisa menggairahkan ekonomi. Yang terpenting adalah ada kultur baru, cara pandang baru dan hal baru yang bisa diadap­tasi Pemkot Bogor. “Ke depan kita ingin memak­simalkan kolaborasi dengan konsep Pentahelix. Misalnya, kita perlu tingkatkan literasi digital warga Bogor, cara baru untuk meningkatkan inovasi. Kita ingin teman-teman be­rekspresi di sini. Kasih tahu kita apa yang dibutuhkan,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Umum Reka Kota Bogor, Georgian Marcello, mengatakan, per­temuan ini untuk mewadahi aspirasi pelaku ekonomi kreatif di Kota Bogor yang kemudian disampaikan ke wali kota Bogor. Ia juga menyampaikan ren­cana Reka Bogor yang akan mengadakan Rekayasa Pasar Kreatif pada 27-28 November 2021 di BCC. Acara ini akan menampilkan berbagai produk dari 16 subsektor ekonomi kreatif di Kota Bogor. Mulai dari pameran seni, kuliner, seni pertunjukan, diskusi, mural, sketsa wajah, workshop dan masih banyak lagi. Di tempat sama, Ketua DPD KNPI Kota Bogor, Sapta Bela Alfaraby, mengaku terbuka dan siap berkolaborasi dengan Reka Bogor dalam mendukung berbagai kegiatan sesuai bi­dangnya. ”Ini sangat bagus dan harus menjadi pecutan para pemuda untuk terus berkreasi,” singkatnya.(rez/eka/py)

Tags

Terkini