metro-bogor

Ditolak Rumah Sakit di Jakarta, Pria Berbobot 1,8 Kuintal Operasi di RS Fatmawati

Jumat, 11 Maret 2022 | 11:50 WIB

METROPOLITAN – Usai dievakuasi petugas pemadam kebakaran (damkar), hari ini (kemarin, red) pihak kelura­han langsung mendatangi rumah Singgih di Kampung Pos, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong. Lurah Pabuaran Rodi Kurniadi ber­sama ketua RW 13 sudah menemui pihak keluarga di kediaman Singgih. Camat Cibinong, Rusliandi, mengatakan, saat ini Singgih sudah ditangani RS Fatma­wati. Singgih akan menjalani operasi, mengingat bobot tubuhnya mengalami obesi­tas hingga 180 kilogram. ”Pak lurah sudah ke rumah sau­dara Singgih dan bertemu pihak keluarga. Alhamdulillah sudah ada penanganan medis,” ujarnya. Mantan camat Rumpin itu men­ceritakan, sebelumnya Singgih sudah mendapaperawatan di rumah dengan rutin berobat jalan. Namun empat bulan terakhir, kondisi tubuhnya mulai tidak membaik. “Kalau kata kelu­arga awalnya masih bisa ber­aktivitas normal. Tapi sekarang tak bisa aktivitas lagi. Sampai akhirnya pernah berobat ke Jakarta, tapi ditolak,” ujar Rus­liandi menceritakan ulang informasi yang didapat dari sang lurah. Beruntung, Singgih memiliki teman kuliah yang bekerja di Direktorat Jenderal (Dirjen) Kementerian Kesehatan (Ke­menkes) RI. Dari situlah, Sing­gih akhirnya bisa mendapat rujukan untuk mendapatkan penanganan medis di RS Fat­mawati. ”Dirjen akhirnya komu­nikasi dengan RS Fatmawati dan diteruskan ke Dinkes Ka­bupaten Bogor. Sampai akhir­nya Dinkes meminta bantuan Damkar Kabupaten Bogor untuk menjemput Singgih di rumahnya,” ungkapnya. Jika tak ada aral-melintang, pukul 13:00 WIB siang ini Sing­gih akan menjalani operasi di RS Fatmawati. ”Kita doakan semoga operasinya lancar dan saudara Singgih bisa kembali beraktivitas normal,” harapnya. (feb/eka/py)

Tags

Terkini