METROPOLITAN - Maurizio Sarri masih belum membawa Chelsea meraih hasil yang oke. Tim London Barat itu dikabarkan sudah kehilangan kesabaran pada Italiano. Chelsea terancam tak finis empat besar. Pada akhir pekan lalu, The Blues menelan kekalahan saat melawat ke kandang Everton. Dalam pertandingan di Goodison Park, Minggu (17/3), Eden Hazard cs kalah 0-2. Richarlison dan Gylfi Sigurdsson menjadi penyebab kekalahan Chelsea. Akibat kekalahan itu, Chelsea tertahan di posisi keenam klasemen Liga Inggris. Si Bitu mengumpulkan sebanyak 57 poin, berjarak dua angka dari Arsenal di posisi keempat. Sarri sudah menjalani 50 pertandingan bersama Chelsea di musim ini. Rekornya tak buruk-buruk amat dengan mencatatkan 32 kemenangan, delapan hasil imbang, dan menelan sepuluh kali kekalahan. Untuk meraih trofi, Chelsea tinggal mempunyai kesempatan di satu ajang, Liga Europa. Chelsea akan melawan Slavia Praha. Secara tersirat, Sarri bilang sudah mencapai batasnya di Chelsea usai kalah dari Everton. ”Pada momen ini, ini batas kami. Andai kami bisa bermain seperti pada babak pertama dengan konsistensi, mala kami bisa di posisi lebih baik di klasemen,” kata Sarri. (dtk/ suf/run)