METROPOLITAN - Citra Rahmad Darmawan sebagai pelatih top sempat redup akibat kegagalan di Sriwijaya FC dan Mitra Kukar musim lalu. Bersama PS Tira Persikabo, ia ingin bangkit. Rahmad Darmawan, atau akrab disapa RD, dipercaya menjadi pelatih PS Tira Persikabo di Liga 1 2019. Ia kembali ke barak TNI sebagai pelatih klub sepak bolanya.
Datang ke PS Tira Persikabo, RD membawa modal pahit dari musim lalu. Di Liga 1 2018, ia dipecat Sriwijaya FC dan gagal menyelamatkan Mitra Kukar dari jurang degradasi. Di Sriwijaya, RD diputus kontrak karena masalah keuangan saat kompetisi belum genap melewati paruh pertama. Kemudian ia menuju Mitra Kukar, namun gagal menyelamatkan Naga Mekes dari jurang degradasi dengan finis di peringkat 16, di atas Sriwijaya dan PSMS Medan yang juga turun kasta ke Liga 2.
RD merasa citranya sebagai pelatih top tercoreng setelah itu. Pria yang membawa Persipura Jayapura dan Persija Jakarta juara Liga Indonesia itu pun ingin bangkit bersama PS Tira Persikabo, tim anyarnya. ”Tahun lalu masa yang nggak mengenakkan buat saya di Sriwijaya. Itu memukul perasaan saya, karena untuk pertama kalinya saya harus berhenti dengan klub di tengah jalan,” kata RD. ”Saya lihat PS Tira punya motivasi yang kuat. Tidak hanya sisi manajerialnya, tapi pemainpemainnya,” tandasnya. (dtk/ suf/run)
