METROPOLITAN - Tak berlebihan kiranya melabeli Evan Dimas Darmono seba­gai pemain terbaik di laga Persija Jakarta versus Borneo FC. Pada laga perdana Per­sija di Liga 1 2020 itu, Evan membantu timnya menang atas tim tamu dengan skor 3-2 di SUGBK, kemarin. Meski disematkan pujian, Evan memilih tak mengang­kat dagu tinggi-tinggi. Men­urut pemain 24 tahun itu, kemenangan tim lebih pen­ting ketimbang pencapaian pribadi. ”Yang pertama saya mau ucapkan alhamdulillah karena tim meraih tiga poin. Saya pikir pertandingan per­tama itu tidak mudah,” kata Evan selepas laga. ”Terus yang kedua, saya terima ka­sih kepada coach, manaje­men, pemain semua atas kerja kerasnya, sehingga kita bisa memperoleh tiga poin,” dia menambahkan. Ia juga berterima kasih ba­nyak buat kebersamaan se­lama pertandingan. “Ke depannya semoga lebih baik lagi, dan kami di Persija bisa meneruskan trend po­sitif ini,” ujarnya kemudian. Sementara itu, Pelatih Per­sija Sergio Faris memuji penampilan Evan Dimas yang bisa mengubah jalannya pertandingan. ”Hari ini Evan Dimas luar biasa, dan dia bikin artikulasi dia bisa atur, dia bisa gelandang, aspek taktik sangat penting keme­nangan,” kata Sergio Faris. Persija melakukan pergan­tian cepat dibabak pertama dengan memasukkan Evan Dimas untuk menggantikan Sandi Sute dimenit 19. Ser­gio Farias mengaku melaku­kan pergantian cepat karena ada taktik yang tidak ber­fungsi pada babak pertama. ”Kita punya satu pemain digelandang kurang ber­fungsi, terlalu kebelakang dan kurang berfungsi untuk melakukan serangan,” kata Faris. ”Dan saya terpaksa untuk ganti (Sandi Sute) dan perbaiki,” tambah Farias. Terbukti, masuknya Evan Dimas membuat gaya per­mainan Persija Lebih hidup. Di menit 21 Evan Dimas menjadi salah satu aktor dari gol yang diciptakan Osvaldo Hay. Evan juga ber­hasil menyumbangkan satu gol di menit 74. Persija ber­hasil meraih kemenangan di laga perdana Shopee Liga 1 2020 dengan skor 3-2 atas Borneo FC. (kum/bs/els/ run)