METROPOLITAN.ID - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mulai khawatir dengan potensi keikutsertaan klubnya di Liga Champions musim depan.
Krisis yang tengah dihay membuat Pep Guardiola yakin Manchester City makin kecil kemungkinannya ikut Liga Champions.
Saat ini, Manchester City masih tercatat di posisi ke-7 dan tertinggal empat poin dibanding posisi keempat Nottingham Forest.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Populer di Korea Selatan saat Musim Dingin untuk Liburan Akhir Tahun
Persaingan masih terbilang panjang, dan ManCity mampu menggeser Nottingham guna ikut Liga Champions kali ke-15 berturut-turut.
Namun, performa ManCity membuat Guardiola khawatir, bagaimana tidak, ManCity sudah kalah sembilan kali dari 12 laga di semua kompetisi.
"Salah satu yang selalu main di Liga Champions adalah Manchester City. Sekarang, kami dalam bahaya, tentu saja," ujar Guardiola dilansir BBC.
Baca Juga: Sekda Ade Suryaman Apresiasi Bantuan Bencana Kabupaten Sukabumi dari DPD Hiswana Migas Jakarta
Kini, Guardiola mulai memendam keyakinan akan kesamaan dalam siklus Premier League.
Setelah sebuah tim meraih kesuksesan dalam waktu yang lama, kemungkinan besar tim itu akan mengalami krisis.
Itu terjadi bersamaan di Manchester United, yang tidak berpartisipasi dalam Liga Champions selama lima kali berbeda dalam 11 musim terakhir.
Baca Juga: 6 Pemain Yang Tampil Memukau di Pekan ke 15 Bundesliga Jerman Musim 2024-2025
"Jika kami tidak dapat lolos, itu karena kami tidak pantas mendapatkannya." Kami gagal mempersiapkan diri dan menghadapi banyak masalah, khususnya yang tidak dapat diselesaikan, kata Guardiola.
Sinyal buruk justru diterima ManCity, ada statistik menyatakan bahwa tim yang berada di posisi ke-7 sebelum Natal tidak akan memenangkan kejuaraan.
