METROPOLITAN.ID - Tottenham Hotspur harus kembali menelan hasil minor dalam laga pekan ke 23 Premier League musim 2024-2025.
The Lilywhites harus kalah 1-2 dari Leicester City di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (27/01/25) malam WIB.
Kekalahan ini cukup mengejutkan, karena sebenarnya Spurs sempat memimpin lebih dahulu lewat aksi Richarlison.
Baca Juga: Satreskrim Polres Sukabumi Gerebek Tambang Emas Ilegal di Cihaur, Pekerja dan Peralatan Diamankan
Namun, Jamie Vardy dan Bilal El Khannouss berhasil membalas gol tersebut dan memaksa tuan rumah malu di depan para pendukungnya.
Ini menjadi kekalahan keempat Tottenham Hotspur secara beruntun, sekaligus kedelapan dalam 10 pertandingan terakhirnya.
Rentetan hasil buruk tersebut tentunya membuat para penggemar marah.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Handphone dengan Spesifikasi Layar yang Lebar Termurah di Awal Tahun 2025
Setelah pertandingan, mereka meluapkan kemarahan terhadap seluruh pemain dan staf Spurs.
Cacian bergema setelah laga, membuat situasi menjadi tidak nyaman bagi sejumlah orang.
Salah satu yang menjadi sasaran hinaan dari pendukung Spurs adalah manajer Ange Postecoglou.
Baca Juga: Manchester United Menang atas Fulham meski Bermain Jelek, Ruben Amorim Tak Ambil Pusing
Dia diminta oleh para penggemar Spurs untuk mundur karena dianggap tidak mampu dalam menangani tim.
Emosi Postecoglou ternyata terpancing mendengar rentetan cacian itu.
