METROPOLITAN.ID - Serie A kembali diterpa kontroversi akibat kesalahan yang melibatkan VAR pada pekan ke 26 Serie A musim 2024-2025.
Dua insiden dalam pertandingan Lecce vs Udinese dan Parma vs Bologna menjadi sorotan setelah keputusan yang diambil dinilai keliru.
Perwakilan wasit Serie A, Antonio Damato, mengakui adanya kesalahan tersebut dan menyoroti dampaknya terhadap persaingan di papan bawah klasemen.
Baca Juga: Simak Tips Traveling Nyaman di Bulan Ramadan Tanpa Mengganggu Ibadah!
Kesalahan pertama terjadi dalam laga Lecce melawan Udinese, di mana Lecce harus menelan kekalahan 0-1 akibat penalti yang dipertanyakan.
Wasit memberikan penalti setelah Gaby Jean mengenai wajah Sandi Lovric, namun menurut Damato, insiden tersebut bukanlah pelanggaran.
Ia menjelaskan bahwa bek Lecce hanya berusaha mengambil posisi dengan sedikit mengangkat tangan.
Baca Juga: Liverpool Taklukkan Manchester City di Etihad, Mohamed Salah Kembali Jadi Mimpi Buruk
Seharusnya, VAR meninjau keseluruhan pergerakan sebelum mengambil keputusan, tetapi sayangnya keputusan di lapangan tetap berubah.
Kesalahan berikutnya terjadi dalam kemenangan Parma 2-0 atas Bologna.
Parma mendapatkan penalti setelah handball yang dilakukan Sam Beukema, meskipun tangannya berada dalam posisi alami.
Baca Juga: 5 Game Open World Superhero DC yang Dapat Diskon di Steam pada Februari 2025
Damato menilai jarak bola yang terlalu dekat seharusnya menjadi pertimbangan untuk tidak memberikan penalti.
Tak hanya itu, Bologna juga dirugikan dalam pertandingan tersebut karena Matteo Cancellieri tidak mendapatkan kartu merah.
