Senin, 22 Desember 2025

Tren Negatif Persija: Kartu Merah dan Kebobolan Jadi Masalah Serius Jelang Akhir Musim BRI Liga 1

- Senin, 7 April 2025 | 17:30 WIB
Menjelang akhir musim BRI Liga 1 2024-2025, tren buruk Persija Jakarta yang dapat kartu merah dan mudah kebobolan terus berulang, terbaru saat hadapi Madura United. (Instagram : persija)
Menjelang akhir musim BRI Liga 1 2024-2025, tren buruk Persija Jakarta yang dapat kartu merah dan mudah kebobolan terus berulang, terbaru saat hadapi Madura United. (Instagram : persija)

METROPOLITAN.ID - Kartu merah dan kebobolan tampaknya menjadi masalah yang terus membayangi Persija Jakarta di ajang BRI Liga 1 musim 2024-2025.

Tren itu kembali terlihat saat Macan Kemayoran takluk 0-1 dari Madura United dalam laga tunda pekan ke-27 yang digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (06/04/25) malam WIB.

Gol semata wayang dalam laga tersebut dicetak oleh Miljan Skrbic melalui titik putih pada menit ke-42.

Baca Juga: Pengedar Uang Palsu Ditangkap di Dramaga, Ternyata Sudah Sering Belanja di Warung Pakai Upal

Kekalahan ini semakin memperburuk catatan pertahanan Persija, yang musim ini kerap kecolongan sekaligus kehilangan pemain akibat kartu merah.

Sejak hasil imbang melawan Persis Solo pada akhir Januari 2025, Persija secara konsisten harus bermain dengan sepuluh pemain di beberapa pertandingan.

Termasuk dalam duel kontra Madura United, tercatat sudah lima pemain mereka yang dikartu merah hanya dalam empat laga.

Baca Juga: Soal Kades Minta THR ke Perusahaan, Kejari Bogor Tunggu Pelimpahan Tim Saber Pungli

Yakni saat menghadapi Persis, Dewa United, Arema FC, dan Madura United.

Kelima pemain tersebut adalah Ilham Rio Fahmi, Carlos Eduardo, Maciej Gajos, Gustavo Almeida, serta Muhammad Ferarri.

Jumlah kartu merah ini sejalan dengan rapuhnya lini pertahanan Persija, yang dalam empat laga tersebut telah kebobolan sembilan gol.

Baca Juga: Cuci Piring jadi Motif Ponakan Tega Bunuh Perempuan Paruh Baya di Bogor

Secara keseluruhan, dari 27 pertandingan Liga 1 musim ini, Persija telah kemasukan 32 gol.

Angka tersebut terbilang lebih buruk dibandingkan beberapa tim pesaing di papan atas klasemen seperti Persib Bandung (24 gol), Dewa United (29 gol), maupun Persebaya Surabaya (28 gol).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X