“Untuk Kazakhstan, tidak ada tawaran. Mungkin hanya isu atau kesalahpahaman saja,” kata Kapadze.
“Untuk Indonesia, prosesnya sedang dipertimbangkan. Ada juga komunikasi dengan pihak Turki dan China,” tambahnya.
Meski sudah mendapat beberapa tawaran, Kapadze mengaku tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Baca Juga: Kejaksaan Negeri Lombok Timur Tetapkan Direktur PT Temprina Sebagai Tersangka
“Apakah semuanya akan terwujud atau tidak, kita lihat nanti. Kalau memang berjodoh, saya siap bekerja di mana pun,” ujarnya.
“Tapi tidak menutup kemungkinan saya juga tetap melatih di Uzbekistan. Masih terlalu dini untuk memastikan apa pun, karena semuanya sedang dalam proses,” tutupnya.
Kapadze dikenal sebagai salah satu pelatih muda berbakat asal Uzbekistan dengan pengalaman sebagai pemain di Pakhtakor Tashkent dan Lokomotiv Tashkent.
Ia juga pernah membela Timnas Uzbekistan di berbagai ajang internasional.
Jika benar bergabung dengan Timnas Indonesia, Kapadze akan menjadi pelatih Asia Tengah pertama yang menangani skuad Garuda.
Sekaligus meneruskan tongkat estafet dari Patrick Kluivert yang belum lama ini resmi dilepas PSSI.