METROPOLITAN - Tim Sriwijaya akhirnya menjuari Turnamen Sepak Bola Kades Cup pertama setelah mengatasi lawan beratnya Tim Persib Bandung lewat drama adu penalti di Lapangan Mesone RW 07, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga.
Kedua tim sejak menit-menit awal sudah terlibat saling serang. Akhirnya pada menit 15, Tim Sriwijaya berhasil menjebol gawang Tim Persib Bandung. Tak butuh waktu lama, Persib Bandung mencoba menyamakan kedudukan. Namun, skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, kedua tim masih memperlihatkan permainan cepatnya. Hingga akhirnya, permainan pun harus ditentukan adu penalti. Di hadapan ribuan penonton, drama adu penalti akhirnya dimenangkan Sriwijaya dengan skor 4-3.
Sriwijaya berhak menggondol piala bergilir Kades Cup pertama dan sejumlah uang pembinaan. Sedangkan Persib Bandung harus puas di posisi runner up. Sementara posisi ketiga berhasil diraih Arema FC setelah menundukkan Tim Semen Padang dengan skor 2-0. Tim Sriwijaya juga mengantarkan strikernya, Ridwan, menjadi Top Scorer dengan delapan gol selama kompetisi yang digelar dua bulan tersebut.
Usai pemberian hadiah, Kepala Desa Cikarawang Sapturi Wijaya mengatakan, sebelumnya ia mengucapkan selamat kepada Tim Sriwijaya yang sudah menjuarai Kades Cup pertama. Turnamen Kades Cup pertama merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa untuk membawa generasi muda ke kegiatan positif dan pencarian bibit-bibit terbaik yang ada di Desa Cikarawang.
“Para pemain yang sudah berlaga di Kades Cup akan dibentuk menjadi satu tim Desa Cikarawang. Ketika ada turnamen kita sudah siap,” katanya.
Ia menambahkan, banyaknya bibit muda di cabang olah raga sepak bola, sayangnya pihak desa belum memiliki lapangan sendiri. Selama ini desa masih ngontrak ke warga selama satu tahun.
“Kami minta pemerintah kabupaten lebih peduli lagi karena di wilayah banyak bibit-bibit muda yang bisa mengharumkan nama bangsa,” pungkasnya.
(ads/b/suf/run