Senin, 22 Desember 2025

Persikabo di Ambang Degradasi

- Rabu, 17 Mei 2017 | 09:54 WIB

METROPOLITAN - Eksistensi klub kebanggaan Kabupaten Bogor, Persikabo, di Liga 2 Indonesia 2017 cukup memprihatinkan karena kini terpaku di posisi tujuh klasemen sementara Grup 2. Tim yang bermarkas di Stadion Pakansari ini hanya mengoleksi tiga poin dari empat laga yang telah dijalani. Jika belum mampu bangkit dari peringkat saat ini, otomatis Persikabo akan turun kasta ke Liga Nusantara alias Divisi Tiga. Apalagi pada pertandingan tandang terakhir di Serang pada Minggu (14/5), anak asuh Rudi Hariantoko ini harus mengakui keunggulan Perserang Kabupaten Serang 0-1. Manajer Persikabo Patrick Tarigan menanggapi hal tersebut dengan melakukan evaluasi terhadap timnya untuk lebih fokus pada pertandingan berikutnya versus Persikad Depok, 21 Mei mendatang. ”Belajar dari kekalahan terakhir, kami akan lebih fokus pada kemampuan daya dobrak lini de­pan. Saya melihat harusnya tim ini bisa menang karena sudah terjalin komunikasi yang sema­kin baik dari hari ke hari,” kata­nya saat dihubungi Metropo­litan. Saat ini, lanjut Patrick, dirinya bersama tim pela­tih sedang fokus pada pembenahan strategi bermain dan perbaikan mental skuatnya usai didera kekalahan akhir pekan lalu. “Yang paling utama perbaikan mental pemain. Karena setelah alami kekalahan, otomatis motivasi bermain agak terganggu. Selain itu, ten­tu penguatan strategi ber­main anak-anak untuk lebih spartan dan daya serang yang lebih efektif,” tambahnya. Demi mencapai minimal posisi dua atau peringkat terakhir untuk promosi ke Liga 1, Patrick mengatakan, kemenangan atas Persikad nanti jadi sebuah keharusan. “Tidak ada pi­lihan lain selain menang untuk menjaga pelu­ang posisi dua sesuai target awal,” ujarnya. Sementara itu, Media Officer Persikabo Diska Resha membe­narkan bahwa kini pihaknya tengah melakukan evaluasi setelah kekalahan di Serang. “Tim pelatih sudah melakukan evaluasi menyeluruh untuk menghadapi laga berikutnya. Kita semua berharap yang terbaik dan tentu tak ingin hasil buruk,” tutupnya. (cr1/b/suf/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X