METROPOLITAN – Sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIII 2018, Kabupaten Bogor tentu tidak mau main-main, karena memikul target sebagai juara umum. Pengurus cabang (pengcab) Persatuan Dayung Olahraga Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Bogor menyiapkan strategi tersendiri guna mewujudkan target tersebut.
Ketua Umum PODSI Kabupaten Bogor Edi Wardhani mengatakan, kini pihaknya sedang disibukkan dengan program latihan yang sedang berjalan, dan menyiapkan rencana pemusatan latihan, dalam waktu dekat. “Hal itu kami wujudkan demi mengetahui seberapa besar kekuatan kami, dan dimana kekurangannya, sehingga masih bisa diperbaiki dan memperkuat kualitas atletnya,” katanya kepada Metropolitan.
Babak Kualifikasi (BK) Porda yang saat ini tempat penyelenggaraannya belum ditentukan secara pasti, lanjut Edi, tidak menghambat jalannya program latihan yang sedang dijalankan. “Kami ingin BK diadakan di Kabupaten Bogor, tepatnya di Situ Cipamingkis, karena kami lebih paham medan dan situasi tempatnya. Namun jika tidak, kemungkinan akan diselenggarakan di Karawang. Meski akhirnya harus di luar Kabupaten Bogor, pada dasarnya kami siap,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor Rusdi AS menuturkan, pada dasarnya dirinya menginginkan semua cabor menyelenggarakan BK Porda 2018 di Bumi Tegar Beriman. “Tentu hal itu lebih menguntungkan kami karena kami lebih paham bagaimana kondisi dan situasi venue BK, para atlet tentu sudah mahfum dengan tempat di Kabupaten Bogor. Namun jika harus di luar, kami optimis karena atlet sudah dibekali persiapan seperti itu,” pungkasnya.
(cr1/b/suf/run)
