Ketua Umum Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Kota Bogor An An Andri Hikmat menuturkan, kendati berhasil torehkan berbagai prestasi dalam ajang bergengsi, namun pihaknya tidak ingin terlalu terlena dengan raihan tersebut. “Pembinaan dan pematangan atlet merupakan fokus utama kami jelang Porda ini,”tutur pria yang akrab disapa An an.
Lebih lanjut An An menjelaskan, pada perhelatan Porda nanti pihaknya akan mengkolaborasikan antara atlet senior dengan beberapa atlet junior. Hal tersebut dinilai merupakan salah satu langkah untuk pematangan atlet juniornya. “Kami akan menurunkan 21 atlet yang akan turun dalam semua kelas, baik itu senior ataupun atlet junior,” jelasnya.
Meraih banyak medali, sambung An an, merupakan target yang dicanangkan pihaknya pada Porda Oktober mendatang. Kendati judo merupakan satu diantara beberapa cabang olahraga andalan Kota Hujan, namun pihaknya tidak ingin berbesar kepala, intensitas latihan hingga pemusatan latihan, merupakan beberapa cara yang digunakan pihaknya guna buru gelar juara. “memberikan yang terbaik bagi Kota Bogor merupakan harga mati bagi kami,” sambungnya
Ditempat lain, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor Benninue Argoebie berharap, setiap cabang olaharag harus fokus dalam perebutan gelar juara Porda. Menggondol medali sebanyak-banyaknya, merupakan harga mati bagi setiap cabor jika ingin mengharumkan Kota Bogor dalam pesta olahraga bergengsi antar daerah se-Jabar tersebut. "Kami berharap semua cabor dapat torehkan prestasi dan medali disetiap nomor kategori yang diperebutkan," pungkasnya.
(ogi/b/suf)