METROPOLITAN – Menanggapi isu venue cabang olahraga (cabor) dayung yang kemungkinan besar tidak akan berlokasi di Kabupaten Bogor, membuat jajaran pengurus Cabor Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Bogor angkat bicara. Sekretaris Umum PODSI Kabupaten Bogor Solahudin menuturkan, pihaknya bersikeras menginginkan pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah Jawa Barat (Porda Jabar) untuk cabor dayung dilaksanakan di Situ Tunggilis, Cileungsi.
“Kami pikir Situ tersebut (Tunggilis) sangat cocok untuk menggelar even sebesar Porda, apalagi melihat luas dan berbagai hal lainnya, kami ingin situ tersebut menjadi venue resmi untuk dayung,” tutur Solahudin.
Solahudin menambahkan, pihaknya beserta jajaran pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat, juga mendukung pemilihan situ tersebut sebagai venue Porda. Pihaknya berharap kepada Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Bogor, untuk lebih memikirkan hal tersebut, demi kebaikan bersama dan kesuksesan PODSI dalam menatap Porda nanti.
“Jika PODSI diselenggarakan di Situ Cipule, sama saja dengan memberikan peluang bagi kontingen lain untuk mencuri medali pada Porda nanti,” tambahnya.
Selain KONI Jabar yang menyutujui Situ Tunggilis sebagai venue dayung pada Porda nanti, sambung Solah, jajaran pengurus provinsi PODSI Jawa Barat, juga menyetujui hal tersebut. Pihaknya berpendapat, tidak ada lagi alasan bagi Dispora untuk tidak mengabulkan keinginan pihaknya, beserta seluruh elemen yang mendukung.
“Jika venue di tunggilis mungkin aspek Panca Sukses akan kami dapatkan. Namun, jika kami harus main di Situ Cipule, sama saja kami tidak mendukung Panca Sukses,” sambungnya.
Hal senada disampaikan Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor HM Rusdi AS, dirinya mengatakan dayung merupakan satu diantara beberapa cabor yang memiliki potensi emas yang cukup banyak. Dirinya berharap Dispora dapat mendukung dan memahami apa yang ada dalam Panca Sukses, yang telah dicanangkan Bupati Bogor, sejak di tetapkan kabupaten Bogor jadi tuan rumah Porda Jabar 2018. “Dayung termasuk cabor potensi emas, untuk itu venue nya harus tetap di Tunggilis, saya akan bicarakan ini dengan Ibu Bupati Bogor selaku Ketua PB Porda XIII Jabar 2018,” pungkas Rusdi.
(ogi/b/suf)
