METROPOLITAN - Target tinggi yang dipasang kontingen Kota Bogor pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah Jawa Barat (Popda Jabar) yang saat ini masih berlangsung di Kota Bandung, membuat para atlet pelajar Kota Hujan tersebut kelimpungan. Pasalnya, anggaran yang mestinya diterima kontingen dari jauh hari sebelum perhelatan, hingga kini masih menjadi teka teki dana tersebut bakal diterima pihak kontingen Popda Kota Bogor. Hal itu disampaikan langsung pengurus kontingen Popda Kota Bogor Endang Murtisari. Endang mengaku hingga kini pihaknya masih belum menerima anggaran yang telah dijanjikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. “Seharusnya anggaran sebesar Rp600 juta untuk kontingen sudah kami terima. Namun sampai kini kami belum menerimanya, hanya perlengkapan atlet saja yang kita terima,” bebernya. Mirisnya lagi, ungkap Endang, beberapa atlet sempat bertanya terkait ketersediaan baju pertandingan yang mestinya diperoleh atlet sebelum atlet di masing-masing cabang olahraga bertanding di Popda Jabar Kota Bandung. “Atlet itu ada yang bertanya sama saya, baju bertanding untuk kita bertanding belum ada. Kita itu belum terima duitnya, jangan salah,” tegas Endang. Endang menambahkan, hal tersebut tentu membuat pihaknya mesti berpikir ekstra keras guna mencari solusi menanggulangi hal tersebut. “Intinya kita berangkat popda anggrannya nanti, kita nggak megang anggaran sama sekali,” jelasnya. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bogor Eko Prabowo mengaku kendati kontingen Popda Kota Hujan sedang diterpa beragam kendala, pihaknya harus tetap fokus dan dituntut memberi yang terbaik di Popda Jabar Kota Bandung. “Intinya dengan segala keterbatasan yang ada, kita akan berusaha semaksimal mungkin memberi yang terbaik,” pungkasnya. (ogi/b/suf/run)
