Senin, 22 Desember 2025

Menang Berkat 12 Pas

- Senin, 7 Oktober 2019 | 10:10 WIB

METROPOLITAN - Gol penalti menjadi pembeda hasil akhir laga Liverpool vs Leicester City pada lanjutan pekan ke-8 Premier League 2019/2020 di Stadion Anfield pada Sabtu (5/10). Pasukan The Reds berhasil mengamankan tiga poin setelah mengalahkan The Foxes dengan skor 2-1.

Dua gol kemenangan Liverpool masing-masing dicetak oleh Sadio Mane (40') dan eksekusi 12 pas dari James Milner (90+5'). Sedangkan, satu gol balasan Leicester City dicetak oleh James Maddison pada menit ke-80. Liverpool langsung menggebrak pada awal-awal babak pertama. Baru berjalan empat menit, Liverpool sudah mengancam lewat sepakan kaki kiri Mohamed Salah yang masih bisa ditangkap kiper Leicester, Kasper Schmeichel.

Sepuluh menit laga babak pertama berlangsung, bola masih banyak dikuasai Liverpool. Pada menit ke-13, Trent Alexander-Arnold dengan cerdik mengelabui salah satu pemain belakang Leicester. Sejurus kemudian, Alexander-Arnold mengirim umpan ke tiang jauh di mana James Milner sudah menanti.

Namun, sepakan Milner masih melambung di atas gawang Leicester. Memasuki menit ke-20, Liverpool semakin gencar menyerang pertahanan Leicester lewat sektor sayap. Pada menit ke-34, tuan rumah nyaris memecah kebuntuan andai sontekan Roberto Firmino yang menyambut umpan silang Alexander-Arnold tidak meninggi.

Leicester yang dipaksa bermain bertahan bukannya tanpa peluang. Tiga menit selepas peluang Firmino, Leicester mendapat kesempatan lewat situasi tendangan bebas. Eksekusi yang dilakukan James Maddison disambut tandukan Caglar Soyuncu, namun Adrian masih bisa menyelamatkannya.

Gol yang ditunggu publik tuan rumah akhirnya terwujud pada menit ke-40. James Milner mengirimkan umpan panjang ke arah Sadio Mane yang berlari di antara dua bek Leicester. Mane lolos dari kawalan dan berhasil menaklukkan Kasper Schmeichel dalam posisi satu lawan satu. Gol dari Mane membuat Liverpool unggul 1-0 atas Leicester hingga babak pertama berakhir.

Sama seperti babak pertama, Liverpool langsung tancap gas begitu babak kedua dimulai. Liverpool sudah mendapatkan peluang emas ketika laga babak kedua baru berjalan dua menit lewat sepakan Roberto Firmino, namun bola masih bisa dimentahkan oleh Schmeichel. Pada menit ke-56 kombinasi satu-dua Mohamed Salah dan Sadio Mane nyaris membuahkan gol kedua Liverpool.

Akan tetapi, eksekusi akhir yang dilakukan Mane mash menyamping di sisi kiri gawang Leicester. Beberapa menit kemudian, gilian Firmino yang gagal memanfaatkan peluang emas. Firmino yang mendapat ruang tembak cukup bebas, justru mengirim bola jauh ke sisi samping kanan gawang Leicester.

Semenit berselang, Liverpool kembali mendapat peluang, namun lagi-lagi belum menghasilkan gol kedua setelah sepakan keras Andy Robertson berhasil diblok Schmeichel. Schmeichel kembali menjadi pahlawan Leicester ketika berhasil menahan sepakan mendatar Georginio Wijnaldum pada menit ke-70.

Tiga menit berselang, sepakan jarak jauh Dennis Praet nyaris membobol gawang Liverpool yang dijaga Adrian. Beruntung bagi Liverpool, sepakan Praet masih menyamping di sisi kanan gawang.

Terus menyerang, gawang Liverpool justru harus kebobolan pada menit ke-80 lewat sontekan James Maddison setelah menerima umpan terobosan Ayoze Perez. Selepas gol Maddison, Liverpool semakin rajin menyambangi area pertahanan Leicester. Pada menit ke-85, sundulan Virgil van Dijk yang menyambut umpan silang Andy Robertson masih jauh dari sasaran.

Pada masa injury time babak kedua, Liverpool mendapat penalti setelah Sadio Mane dijatuhkan pemain Leicester di kotak terlarang. Eksekusi 12 pas yang dilakukan James Milner sukses membobol gawang Leicester.(kom/rez/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X