METROPOLITAN - Posisi pelatih Unai Emery di Arsenal berada di ujung tanduk. Ini terjadi atas kekalahan pahit yang dirasakan timnya saat bermain dalam matchday kelima babak penyisihan Grup F Liga Eropa 2019-2020. Arsenal ditaklukan Eintracht Frankfurt di kandangnya sendiri dini hari WIB, kemarin. Sebagian besar fans Arsenal sejatinya sudah tidak menginginkan kehadiran Emery. Hal itu tercermin dari tagar ‘Emery Out’ yang menggema di media sosial. Mereka menilai bahwa Emery telah gagal menukangi tim. Sebab, dalam tujuh pertandingan terakhir, Emery gagal membuat Arsenal memetik satu pun kemenangan. Menurut Emery, kini satu-satunya cara untuk mendapatkan lagi dukukan dan kepercayaan dari para fans adalah dengan meraih kemenangan. Emery sendiri tidak memungkiri kalau saat ini The Gunners tidak berada di momen yang bagus. Akan tetapi, ia berjanji bakal membawa Arsenal bangkit. “Ya, saya sekarang bisa mengerti semua kritik tentang tim, tentang saya. Kami tidak dalam momen yang bagus dan juga sebagai pelatih saya memiliki momen itu juga dalam karier saya. Kita harus menang dan mendapatkan kepercayaan diri,” sebut Emery. Saat ini, nama yang paling santer disebut untuk menggantikan Emery di Arsenal adalah Manajer Wolverhampton Wanderers, Nuno Espirito Santo. Akan tetapi, ketika ditanya soal kabar yang menyebut dirinya bakal menangani Arsenal, Nuno enggan memberikan jawaban. “Saya pikir Anda cukup mengenal saya dan Anda tahu bahwa saya tidak akan menjawab soal itu. Saya tidak akan pernah menyebutkan masalah yang bukan kenyataan. Terutama karena pekerjaan itu memiliki manajer di dalamnya. Itu akan tidak sopan," ujar Nuno. (okz/rez)