Senin, 22 Desember 2025

Menko PMK Muhadjir Effendy Buka Pengukuran Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Nasional di Kota Bekasi

- Senin, 3 Juni 2024 | 16:45 WIB
(Menko PMK) Muhadjir Effendy membuka pengukuran intervensi serentak pencegahan stunting secara nasional di Kota Bekasi (Adin)
(Menko PMK) Muhadjir Effendy membuka pengukuran intervensi serentak pencegahan stunting secara nasional di Kota Bekasi (Adin)

METROPOLITAN.ID - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy membuka pengukuran intervensi serentak pencegahan stunting secara nasional di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin 3 Juni 2024.

Dalam agenda pencegahan stunting tersebut Muhadjir menyambangi Posyandu Villa Taman Kartini RW 23 Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.

Ia bersama Wamenkes Dante Saksono, dan stakeholder terkait dati Provinsi Jawa Barat dan Kota Bekasi.

Baca Juga: Hadiri Pujabakti Waisak di Candi Jiwa dan Candi Blandongan, Bupati Karawang Aep Syaepuloh : Wujud Toleransi, Ekonomi Ikut Meningkat

"Hari ini adalah hari pertama pencanangan penimbangan dan pengukuran serempak secara nasional untuk melakukan regulasi data terhadap survei SKI (Survei Kesehatan Indonesia)," ucap Muhadjir Effendy di lokasi acara.

Kegiatan tersebut rencananya akan diberlangsungkan selama satu bulan lamanya. Dalam pencegahan stunting pemerintah mengukur berat dan tinggi badan balita.

Secara nasional berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) angka stunting berada di angka 14 persen.

Baca Juga: Yakin Wilayahnya Maju, Camat Dita Aprilia Usulkan Pembangunan Pasar dan Terminal di Rancabungur Bogor

Muhadjir mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengukurasi data melalui Elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM).

Bulan ini seluruh Indonesia seluruh Kader Posyandu, Kader Pendamping Keluarga dan seluruh Jajaran Perangkat Desa, Kecamatan hingga Tingkat Provinsi maupun Kota bergerak untuk melakukan kegiatan pengukuran penimbangan.

Selain itu juga mengawasi, memantau dan memastikan bahwa semua dilakukan dengan benar.

Baca Juga: Lantik Ribuan PPPK, Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan : Harus Cepat Adaptasi

"Kita harapkan akan mendapatkan data yang lebih valid, lebih akurat, karena ini tidak hanya survei. Tetapi langsung sensus dan kemudian akan kita jadikan data pertimbangan untuk membuat langkah selanjutnya. Karena apa? Sesuai arahan pak presiden target penurunan angka stunting sampai pada tahun 2024 ini adalah dibawah 14 persen," jelasnya.

Apabila proses penimbangan ini berjalan sukses, lanjutnya, maka akan menjadi dasar Pemerintah untuk membuat langkah-langkah berikutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X