METROPOLITAN.ID - Aktivitas wahana listrik liar seperti penyewaan sepeda listrik, mobil-mobilan, dan otopet kembali menjamur di kawasan Lapang Merdeka (Lapdek) Kota Sukabumi.
Kondisi tersebut memicu keresahan warga, terutama para pengunjung yang datang untuk berolahraga dan menikmati ruang publik.
Sebab keberadaan wahana listrik dan warga yang tengah beraktivitas membaur jadi satu.
Baca Juga: Gary Neville Kritik Andre Onana Usai Laga Derbi Manchester yang Dinilai Membosankan
Beberapa warga mengaku terganggu oleh keberadaan wahana-wahana tersebut yang lalu-lalang tanpa pengawasan ketat. Neni (31), warga yang rutin berolahraga di Lapdek, menilai keberadaan wahana listrik sudah melampaui batas.
“Lapang Merdeka seharusnya jadi tempat nyaman untuk olahraga, bukan arena komersial sepihak. Kami minta pemerintah menertibkan ini,” ujarnya.
Keluhan serupa ramai dibicarakan di media sosial, di mana warganet mendesak Pemerintah Kota Sukabumi menegakkan aturan sesuai Peraturan Walikota Sukabumi Nomor 4 Tahun 2017, yang menegaskan fungsi Lapdek sebagai ruang publik untuk kegiatan formal dan olahraga.
Menanggapi hal ini, Kabid Tata Bangunan, Jasa Konstruksi, dan Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi, Muhammad Sahid, mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi dan penindakan bersama Satpol PP.
“Kami sudah layangkan surat himbauan dan bahkan menutup aktivitas beberapa penyewa, tapi masih ada yang membandel,” ungkapnya.
Pemerintah pun diminta lebih tegas dalam mengatur penggunaan ruang publik agar tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang mencari keuntungan pribadi.
Warga berharap adanya regulasi tambahan atau zona khusus yang mengatur aktivitas hiburan agar tidak mengganggu pengunjung lainnya. Selain itu, para penggiat komunitas olahraga di Sukabumi juga mulai menyuarakan keresahan yang sama.
Mereka mengingatkan bahwa Lapdek bukan hanya simbol ruang terbuka kota, tetapi juga wadah pembinaan kegiatan positif masyarakat. Jika dibiarkan, keberadaan wahana komersial dikhawatirkan akan mengikis nilai fungsional dan estetika ruang publik tersebut.***
