METROPOLITAN.ID - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi di Gunung Bromo, kali ini api membakar area di kawasan Gunung Batok.
Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) terbakar tepatnya di area Gunung Batok, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan pada Sabtu, 22 Januari 2024.
Diketahui Gunung Bromo juga pada Rabu, 19 Juni 2024 sempat terjadi kebakaran yang berlokasi di sebelah timur-selatan Puncak Lamen, Resort Pengelolaan Taman Nasional WIlayah Gunung Penanjakan.
Baca Juga: Patung Ganesha di Kawah Bromo Hilang Misterius! Warga Adat Tengger pun Dibuat Geger
Hanya berselang beberapa hari kemudia, Gunung Bromo kembali di lalap si jago merah yang berlokasi di Guung Batok dekat dengan kawasan wisata menuju kawah dan Pura Luhur Poten.
Kepala Bagian Tata Usaha Balai BEsar TNBTS Septi EKa Wardhani mengatakan kebakaran di Gunung Batok dilaporkan perama pada Sabtu, 22 Juni 2024 sekitar jam 03.00 WIB.
"APi pertama kali muncul pukul 03/00 WIB dan berhasil padam kurang lebih pukul 05.00 WIB," kata Septi melalui keterangannya, dikutip dari Liputan6.
Baca Juga: Waduh, Ada Pengunjung Foto di Gunung Bromo Dimintai Bayaran Rp1 Juta
Pemadaman kebakaran yang terjadi memakan waktu kurang lebih 15 menit oleh para Tim yang bersiaga, namun api kembali menyala sekitar pukul 10.30 WIB di lereng yang berbeda.
Dari titik api baru tersebut kemudian merember ke arah Gunung Bromo atau lebih tepatnya di area sebelah kiri Gunung Batok.
"Namun sekitar pukul 10.30 WIB kembali muncul titik api pada lereng yang berbeda di lokasi sebelumnya," sambungnya.
Baca Juga: Ada Wisata Naik Balon Udara di Bromo
Tim gabungan antara Brigade Pengendalian Kebakatan Hutan dan Lahan (Brgdalkarhut) TNBTS, MPA dan juga personel TNI Polri masih berusaha melakukan pemadaman sampai saat ini.
Untuk mencegah api semakin menyebar ke wilayah lain, beberapa tim pergi ke perbatasan antara Gunung Batok dan Gunung Widodaren dan membuat sekat bakar supaya mencegah penyebaran api.