Minggu, 21 Desember 2025

5 Wisata Alam Situbondo yang Lagi Hits, Wajib Masuk Bucket List!

- Rabu, 22 Oktober 2025 | 12:56 WIB
Wisata Alam Situbondo yang Lagi Hits.
Wisata Alam Situbondo yang Lagi Hits.

 

METROPOLITAN.ID - Mengisi waktu akhir pekan paling nikmat kalau dihabiskan di tempat yang sejuk dan alami. Nah, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, bisa jadi destinasi wisata pilihan untuk kamu yang ingin liburan tanpa hiruk-pikuk kota besar.

Kawasan ini menyimpan banyak pesona alam mulai dari pantai eksotis, air terjun tersembunyi, hingga ekowisata yang memanjakan mata dan menenangkan hati.

Udaranya yang segar serta pemandangan hijau di setiap penjuru membuat Situbondo layak disebut sebagai “permata tersembunyi” di pesisir timur Pulau Jawa.

Berikut lima rekomendasi wisata alam Situbondo yang bisa kamu jadikan destinasi akhir pekan bersama keluarga atau sahabat.

1. Situbondo Adventure Samir

Bagi pecinta petualangan dan olahraga ekstrem, Situbondo Adventure Samir wajib masuk dalam daftar.

Baca Juga: 3 Wisata Alam Murah di Banyumas, dari Nuansa Swiss hingga Curug Jernih untuk Healing

Berlokasi di Dusun Samir, Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, tempat ini menawarkan wahana arung jeram yang memacu adrenalin di tengah panorama alam pedesaan.

Arung jeram di Samir ini memanfaatkan aliran Sungai Samir yang bersumber dari Kawah Ijen. Dengan kedalaman sekitar 1,5 meter dan arus yang cukup kuat, jalur ini cocok bagi pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Meski menantang, pihak pengelola menjamin keamanan wisatawan dengan peralatan standar dan pemandu profesional. Jadi, buat kamu yang ingin mencoba pengalaman seru tapi tetap aman, Situbondo Adventure Samir bisa jadi pilihan tepat untuk akhir pekan.

2. Ekowisata Kampung Blekok

Bergeser ke Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, ada satu destinasi unik yang wajib dikunjungi, Ekowisata Kampung Blekok. Tempat ini bukan sekadar lokasi wisata, tetapi juga kawasan konservasi yang dikembangkan untuk melestarikan keanekaragaman hayati, terutama burung-burung air.

Begitu tiba di sini, kamu akan disambut suasana yang teduh dan alami, dengan deretan pohon mangrove yang meneduhkan. Di kawasan ini hidup berbagai jenis burung air seperti blekok sawah, kuntul kecil, kuntul kerbau, kowak malam abu, cangak abu, cangak merah, hingga kokokan laut.

Nama Kampung Blekok sendiri diambil dari keberadaan burung blekok yang mendominasi wilayah tersebut. Suara kicauan burung di antara rimbunnya mangrove menjadi harmoni alami yang menenangkan, cocok bagi kamu yang ingin healing dari rutinitas padat kota.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X