berita-utama

Saksi Kasus Suap Proyek Kereta Api Sebut Banyak Kontraktor 'Titipan' Menhub, Termasuk Adik Ipar Jokowi

Kamis, 3 Agustus 2023 | 19:00 WIB
ilustrasi -- proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.(Ayobandung.com/Tri Junari)

METROPOLITAN.ID - Direktur Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Harno Trimadi mengungkapkan bahwa terdapat banyak kontraktor yang diduga merupakan titipan dari Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi.

Titpan kontraktor itu disusupi dalam proyek pembangunan dan peningkatan jalur kereta api di beberapa daerah.

Pernyataan ini diungkapkan oleh Harno Trimadi saat menjadi saksi dalam sidang dugaan suap pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan di Pengadilan Tipikor Semarang pada Kamis 3 Agustus 2023.

Baca Juga: Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tanamkan Jiwa NKRI di Wawasan Kebangsaan SMK Teratai Putih 4

Mengutip suara.com, ia dihadirkan bersama terdakwa Direktur PT Istana Putra Agung, Dion Renato Sugiarto.

Menurut Harno Trimadi, tersangka dalam kasus suap, arahan mengenai adanya kontraktor titipan tersebut diduga berasal langsung dari Menteri Perhubungan.

Beberapa kontraktor titipan tersebut terlibat dalam pelaksanaan proyek peningkatan jalur kereta api Lampegan-Cianjur yang terbagi dalam empat paket.

Baca Juga: Sempat Batal, Purwakarta Pastikan Pertunjukan Air Mancur Sri Baduga Siap Digelar, Catat Tanggalnya

Harno menjelaskan, ada yang sudah dipastikan ikut dalam dua paket, yaitu anggota DPR dan Pak Wahyu.

Menurut Haron, Wahyu diduga merupakan adik ipar dari Presiden Joko Widodo.

Kontraktor lain yang diduga sebagai titipan Menhub adalah seorang pengusaha bernama Billy Haryanto alias Billy Beras. Billy Beras ikut dalam lelang paket pekerjaan jalur ganda kereta api "elevated" antara Solo Balapan-Kadipiro KM 104+900 s.d. KM 106+900 (JGSS 4).

Baca Juga: Ini Alasan Guru Besar Unpad Keri Lestari Lebih Cocok jadi Pj Gubernur Jawa Barat Gantikan Ridwan Kamil

Melansir dari suara.com, Harno juga menyebutkan nama Ibnu, yang diajelaskan sebagai teman dekat Menhub Budi Karya.

Selain itu, Harno menyebut adanya jatah pekerjaan infrastruktur perkeretaapian untuk anggota DPR dari Komisi V, yang merupakan mitra Kementerian Perhubungan.***

Halaman:

Tags

Terkini