METROPOLITAN - Empat hari menghilang, dr Nur Ruwaida Isnaini (29), dokter asal Bogor yang bertugas di RSUP Dr Sardjito akhirnya ditemukan. Perempuan yang dikenal dengan nama dokter Aini atau Isna ini ditemukan di Manado, kemarin.
Warga Taman Yasmin Sektor II, Jalan Raflesia, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor itu, menghilang sejak Rabu (4/1) pukul 09:00 WIB. Saat itu ia berpamitan kepada temannya yang sedang berjaga di RSUD Sleman untuk ke RSUP Dr Sardjito menemui kepala program studinya. Namun, dr Aini justru menuju kosnya dan menitipkan mobil beserta kuncinya kepada penjaga kos.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Trisno Heru Nugroho mengatakan, perempuan asal Bogor ini ditemukan orang tuanya yang menjemput dr Aini. “Dari pengakuan bersangkutan (dr Aini, red), dari Yogyakarta menuju Semarang lalu ke Jakarta naik pesawat,” ujarnya.
Dari Jakarta, dr Aini lalu naik pesawat menuju Gorontalo. Dari Gorontalo, dengan perjalanan darat ia menuju Manado. “Itu menurut keterangan yang bersangkutan (dr Aini, red) ya,” jelas Heru yang mendapat informasi tersebut dari pihak keluarga.
Perempuan yang sedang menjalani studi spesialis di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK UGM) ini ditemukan seorang diri dan kebingungan. “Menurut informasi dari orang tuanya, kondisi yang bersangkutan (dr Aini atau Isna, red) tidak tenang dan bingung. Sendirian, tidak tahu sedang menunggu siapa dan sedang apa,” imbuhnya.
Sebelumnya keluarga sudah melaporkan hilangnya dr Nur Ruwaida Isnaini ke Polsek Mlati, Sleman, DIY. Dari pelacakan sinyal ponsel, dr Aini diketahui sempat berada di Temanggung kemudian Gorontalo.
Dr Aini merupakan residen FK UGM yang sedang praktik di RSUP Dr Sardjito. Residen adalah dokter umum yang sedang menjalani studi untuk spesialis.
(dtk/er/run)