METROPOLITAN - Pemasangan pipa oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor membuat jalur lalu lintas Jalan Tentara Pelajar dan Jalan Perikanan Warung Legok Cimanggu, Kota Bogor jadi terhambat. Ini dilakukan untuk mengatasi gangguan layanan di beberapa wilayah. Yakni Cimanggu, Taman Yasmin hingga Kayumanis.
Sekretaris PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Rafa Adi Galuh Agung mengakui adanya ketidaknyamanan pengendara. Namun, ia memastikan bahwa pemasangan pipa untuk menyuplai air bersih dari Reservoir Merdeka itu akan rampung pertengahan Februari 2017.
Ia juga mengatakan, program pemasangan pipa di Jalan Johar Cimanggu ini adalah rangkaian perbaikan sistem pengaliran dari Reservoir Merdeka. Setelah Reservoir Merdeka selesai pada Agustus 2016, pihaknya membangun jaringan perpipaan dari reservoir ke pertigaan Jalan RE Martadinata.
“Setelah itu juga kita bangun jaringan perpipaan ke Warung Legok yang melewati Jalan Tentara Pelajar dan interkoneksi dengan pipa eksisting di Jalan Johar,” jelas Rafa.
Pada pemasangan pipa ukuran besar, lanjutnya, tidak bisa dilakukan secara tergesa-gesa. Hal tersebut karena medan yang cukup berat. Selain itu, keberadaan utilitas layanan publik lain yang ada di jalur pemasangan juga jadi pertimbangan pemasangan pipa dilakukan secara hati-hati.
Apalagi di jalur tersebut terdapat kabel telepon dan listrik yang membuat pemasangan pipa tak boleh asal-asalan. “Agar dampak pengerjaan dapat diminimalisasi, kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor dan kepolisian. Kami juga memohon maaf jika pengerjaan pipa membuat masyarakat tidak nyaman,” tegasnya.
(ps/feb/run)