berita-utama

Pohon-Pohon Sakit Langsung Ditebang

Sabtu, 4 Maret 2017 | 08:31 WIB

METROPOLITAN – Pasca pohon tumbang menelan dua korban, Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperum­kim) Kota Bogor langsung tancap gas. Sejumlah pohon dicek dan sebagian ada yang dipangkas di seputar Jalan Jalak Harupat, Kecamatan Bogor Tengah.

Kepala Seksi (Kasi) Peme­liharaan Taman Bidang Pertamanan Kota Bogor Erwin Gunawan mengungkapkan, pemangkasan pohon ini merupakan kegiatan rutin bidang Pertamanan untuk mengantisipasi terjadinya pohon tumbang dan pa­tah dahan yang diakibatkan tingginya curah hujan. “Se­lain melakukan pemang­kasan, kami juga menginten­sifkan pengawasan terhadap pohon-pohon yang dikha­watirkan rawan tumbang,” kata Erwin.­

Untuk pohon yang kondis­inya keropos dan berjamur lanjut dia, pihaknya langsung melakukan pemangkasan, na­mun berdasarkan hasil kajian dan pengamatan di lapangan Erwin menyebut ada beberapa pohon yang diprediksi akan tumbang.

Berdasarkan hasil pendata­an Disperumkim Kota Bogor tercatat ada 14 ribu pohon di Kota Bogor. Terdiri dari berbagai jenis, mulai dari pohon Kenari, Mahoni, Ang­sana, Bungur, Filisium, Trem­besi, Flamboyan, Kupu-kupu dan lainnya. Sedangkan, sejumlah pohon yang rawan tersebar di lima ruas jalan di antaranya, Jalan Ahmad Yani, Pemuda, Semeru, Lawang Gintung dan Dadali.

“Lima titik rawan pohon tumbang di Kota Bogor itu dikarenakan kiri-kanan di sepanjang ruas jalan terse­but banyak pohon besar dan berusia ratusan tahun,” terangnya.

Sebelumnya, pohon tum­bang menimpa dua peng­endara motor di Jalan Bogor Nirwana Residence (BNR), Kampung Parungjambu, Kota Bogor. Keduanya pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.

(sin/feb/dit)

Tags

Terkini