METROPOLITAN - Pasca ambrolnya Jembatan Cipamingkis, Jonggol, kepolisian telah menyiapkan sejumlah jalur alternatif. Mulai dari lalu lintas yang dialihkan Cibarusah hingga Loji, Karawang.“Dengan adanya peristiwa tersebut, pihak Kepolisian Sektor Jonggol melakukan rekayasa lalin dengan mengamankan TKP. Mengingat penyangga jembatan sudah terkikis, maka jembatan menjadi menggantung sehingga amat berbahaya bila dilalui kendaraan bermotor, termasuk pejalan kaki,” kata Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika. Jembatan Cipamingkis merupakan akses vital yang menghubungkan Cariu dengan Jonggol. Dicky menjelaskan, untuk sementara kendaraan yang akan menuju Cariu dialihkan melalui Cibarusah. “Dari Cileungsi dialihkan ke Cikarang dan dari arah Cariu dialihkan ke Loji, Karawang,” tutur Dicky. Sementara, untuk jalur alternatif ke Cipanas Taman Bunga bisa melalui Pasar Citeureup-Leuwi Bilik-Sukamakmur-Sukawangi-Taman Bunga Cipanas. “Jalur ini waktu tempuhnya hanya 1,5 sampai 2 jam sampai Cipanas,” ucapnya. Selain itu, jalur lainnya yang bisa dilewati yakni dengan memutar melalui Cibarusah Desa Sirnajati ke Kampung Rawabogo, Desa Weninggalih keluar Jalan Transyogi. Atau, memutar melalui Kecamatan Sukamakmur-Gunungbatu, Desa Sukaharja-Menteng, Desa Sukadamai-Kampung Mengker, Desa Sirnagalih, Jalan Transyogi. Rute lainnya bisa ditempuh dari Gunungbatu arah ke Nyengcle Desa Selawangi Cariu atau langsung ke Tanjungsari-Cikalong. Seperti diketahui, Jembatan Cipamingkis berlokasi di Jalan Raya Jonggol-Cariu, Kampung Jagaita, RT 03/02 Jonggol, Kabupaten Bogor. Diperkirakan patah jembatan ini karena derasnya arus sungai hingga ambrol pada pukul 23:00 WIB. Bupati Bogor Nurhayanti memastikan jika jalan milik provinsi itu menjadi kewenangan Pemprov Jabar. “Iya sudah dikoordinasikan dengan PUPR. Sementara pengguna jalan dialihkan ke jalur yang sudah disediakan,” tandasnya. (dtk/feb/dit)