METROPOLITAN – Tahun ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana membangun empat megaproyek senilai Rp27 miliar. Di antaranya untuk pembangunan jalan yang rencananya bakal dilebarkan. Di antaranya peningkatan Jalan Raya Surya Kencana sebesar Rp14.799.330.000, lalu peningkatan Jalan Raya Merdeka Rp6.558.740.000, kemudian peningkatan Jalan Warung Bandrek Rp2.887.500.000 dan terakhir peningkatan Jalan Sindang Barang Jero Rp2.766.560.000. "Khusus untuk peningkatan jalan di Surya Kencana itu melalui dana APBD. Sedangkan tiganya melalui DAK," ungkap Plt Wali Kota Bogor Usmar Hariman.
Untuk peningkatan Jalan Raya Surya Kencana, Usmar mengaku bahwa jalan itu akan dilebarkan menjadi pedestrian. Sebab, orientasi ke depan itu Jalan Surya Kencana hingga Jalan Siliwangi tidak diperbolehkan lagi dimasuki kendaraan berbahan bakar. "Jadi lebih ke (untuk, red) pejalan kaki. Kendaraan masih boleh, tapi transportasi yang masuk itu lebih menggunakan angkutan massal," jelasnya.
Usmar juga mengakui bahwa transportasi massal yang dimiliki Pemkot Bogor saat ini belum memadai. Apalagi jika penerapan konsep itu dilaksanakan, harus ada fasilitas penunjang yang harus disediakan seperti gedung perparkiran. Karenanya, untuk saat ini kendaraan masih bisa diperbolehkan melintas di kawasan itu sampai fasilitas penunjang sudah disediakan. "Kalau sekarang mungkin jalannya masih ada, tetapi pedestriannya tetap kita tingkatkan," bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Heri Cahyono berharap melalui kegiatan ini dapat menjawab persoalan yang kerap terjadi di Kota Bogor, mengurai kemacetan. Sebab, masyarakat ini sudah frustrasi dengan persoalan kemacetan. “Yang penting apakah kegiatan ini berkolerasi terhadap kemacetan. Kalau berkolerasi untuk kemacetan, tentu itu sejalan dengan harapan masyarakat dan kita mendukung. Tetapi kalau tidak, untuk apa,” singkat Heri.
(rez/b/feb/run)