berita-utama

Habib Rizieq Capres PA 212

Rabu, 30 Mei 2018 | 09:05 WIB

-
METROPOLITAN - Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di aula Sarbini, Taman Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, kemarin. Hasilnya, mayoritas peserta Rakornas menginginkan PA 212 mengusung Habib Rizieq Syihab pada pilpres 2019. “Berdasarkan suara-suara pendapat yang masuk dalam Rakornas tadi, sebagian besar peserta Rakornas menginginkan agar PA 212 memperjuangkan imam besar umat Islam HRS untuk menjadi capres RI,” kata Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif. Ia menjelaskan, selain Habib Rizieq, ada beberapa nama yang direkomendasikan. Di antaranya Prabowo Subianto, Tuan Guru Bajang, Yusril Ihza Mahendra dan Zulkifli Hasan.

Dalam Rakornas itu, lanjut Slamet, juga disepakati bahwa PA 212 berkomitmen patuh dan tunduk kepada Habib Rizieq. Terutama mengenai keputusan-keputusan yang diambil Habib Rizieq. "Semua peserta Rakornas mayoritas menyepakati tunduk dan patuh dengan apa-apa yang menjadi keputusan imam besar umat Islam Indonesia," ujarnya.

Tak hanya merekomendasikan capres. PA 212 juga merekomendasikan nama-nama calon wakil presiden. “Kemudian juga tadi beberapa nama yang direkomendasikan untuk diperjuangkan menjadi calon wakil presiden di antaranya Ahmad Heryawan, Hidayat Nurwahid, Yusril Ihza Mahendra, Anis Matta, Zulkifli Hasan, Bachtiar Nasir dan tadi muncul nama Anies Baswedan,” jelas Slamet.

Semua orang yang masuk dalam daftar itu dianggap sudah memenuhi 10 kriteria calon presiden dan wakil presiden versi PA 212.

Ke-10 syarat itu adalah Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT; Laki-laki dan sudah baliq; Warga negara Indonesia; Beragama Islam dan berakhlakul karimah; Mampu mengatasi rasa lapar dengan mengaplikasikan harta dan barang temuan 20 persen; Strata pendidikan minimal S-1.

Lalu, berkomitmen menegakkan dan mengamalkan Pancasila yang termaktub dalam Pembukaan UUD 45; Memiliki integritas dan keberanian membela agama, bangsa dan negara; Berkomitmen menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia; dan tidak pernah terlibat dan termasuk dalam aliran sesat dan berpaham komunis.

Rakornas ini digelar tertutup dan dihadiri Ketua Dewan Penasihat Amien Rais, Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif, Sekretaris Tim 11 Alumni 212 Muhammad Al-Khaththath, Pengacara PA 212 Eggi Sudjana, jajaran pengurus serta aktivis PA 212. Selain itu, hadir mantan Menpora Adhyaksa Dault.

(de/rez/run)

Tags

Terkini