METROPOLITAN - Puluhan warga mendadak muntah-muntah usai menghadiri acara tujuh bulanan di Kampung Dekeng, RT 01/09, Kelurahan Genteng, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Sebanyak 43 warga diduga keracunan nasi boks yang disajikan di rumah keluarga Endang dan Entih. Itu berawal saat Rabu (23/1) sekitar pukul 12:00 WIB, warga menyantap nasi boks berisi rendang, kentang balado dan mi goreng sawi. Selanjutnya sekitar pukul 15:00 sejumlah warga mulai merasakan mual, pusing dan buang air besar. Rupanya semakin malam hingga pukul 18:00 WIB, makin banyak warga yang merasakan hal serupa. Sampai akhirnya puluhan warga dibawa ke Puskesmas Cipaku. Camat Bogor Selatan Sujatmiko Barlianto membenarkan ada 43 warga RT 01/09, Kampung Dekeng, di wilayahnya diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan dari acara tujuh bulanan di rumah Entih. “Ada kurang lebih 43 warga yang keracunan usai makan nasi boks dari acara tujuh bulanan di rumah Ibu Entih,” kata Sujatmiko saat dihubungi Metropolitan. Sujatmiko menambahkan, beruntung saat kejadian, warga langsung sigap dengan membawa para korban ke Puskesmas Cipaku untuk mendapat penanganan pertama dan selebihnya dibawa ke Rumah Sakit UMMI. “Dengan sigap warga bersama elemen masyarakat lainnya membawa para korban ke Puskesmas Cipaku dan sebagian ada yang dibawa ke RS UMMI untuk mendapat penanganan medis. Dan Alhamdulillah sejumlah korban kondisi kesehatannya berangsur membaik,” tandasnya. Sementara itu, Humas RS UMMI Resti mengatakan, untuk jumlah korban yang mengalami muntah dan mual hingga malam ini masih bertahan di RS UMMI. Mereka mengalami mual, pusing dan muntah. “Malam ini masih dirawat di IGD RS UMMI. Semua berjumlah 43 orang, termasuk anak-anak,” kata Resti kepada Metropolitan. Resti memprediksi jumlah warga yang mengalami mual akan bertambah. “Ini sudah masuk Kejadian Luar Biasa (KLB), ada juga anak-anak yang mengalaminya. Untuk jumlahnya berapa, saya tidak begitu hafal,” beber Resti. Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Kapolsek Bogor Selatan Kota Bogor Kompol Rian. (mul/c/feb/run)