berita-utama

Keasyikan Masak, Pasutri di Ciparigi Terpanggang

Jumat, 9 Agustus 2019 | 10:25 WIB
NAHAS: Kondisi korban kebakaran akibat kebocoran tabung gas mesti mendapatkan luka bakar hampir di sekujur tubuhnya

METROPOLITAN - Duarr..! Tiba-tiba saja warga Kampung Mandala, RT 04/09, Kelurahan Ciparigi, Keca­matan Bogor Utara, dikagetkan dengan suara ledakan dari rumah kontrakan Dariyono (40). Ledakan dari tabung gas itu dengan cepat membakar ba­gian belakang rumah yang hanya berukuran kurang dari empat meter itu.

Dariyono yang saat itu tengah memasang gas pun terpental dan sempat terbakar sebelum warga da­tang dan berupaya memadamkan api. Suami Puji Purwati (39) itu pun mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuh­nya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Ben­cana Daerah (BPBD) Kota Bogor Juniarti Estiningsih mengatakan, kejadian ber­mula saat pasutri itu tengah memasak untuk persiapan berjualan. Saat itu sang suami tengah berada di dapur untuk mengganti tabung gas yang habis dengan yang baru. Na­hasnya, ibu Puji yang sedang memasak juga sedang berada di dapur saat Dariyono me­masang tabung gas.

“Dugaan sementara itu ada kebocoran gas. Tabung gas meledak, saat korban sedang masang gas. Sedangkan ibu Puji juga di situ, dekat, karena sedang memasak. Keduanya ya kena, api pun menjalar dan membesar,” katanya.

Pasutri itu sempat terjebak di dapur kontrakan milik Murniyati itu selama 10-15 menit sebelum warga datang. Api dengan ce­pat menyebar dari dapur ke kamar tidur. Pasangan suami istri itu pun jadi korban. Bah­kan lantaran sempat terjebak dalam dapur kontrakan, tubuh Dariyono dipenuhi luka bakar dilahap si jago merah.

“Semen­tara dirawat di RS FMC, sete­lah dirujuk petugas PMI. Waktu kejadian korban sadar, ya kesakitan lah karena terba­kar,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Satpol PP Kota Bogor Marse Hendra Saputra menu­turkan, api yang mulai mem­besar sejak pukul 14:30 WIB itu berhasil dijinakkan sekitar se­tengah jam kemudian.

Warga dan pengurus wilayah tidak sempat menghubungi Damkar, sehingga pemadaman dilaku­kan seadanya oleh warga se­tempat. Pihaknya baru mene­rima laporan sekitar pukul tujuh malam dan langsung mendatangi lokasi untuk mela­kukan assessment.

“Info dari lapangan, korban sempat ter­jebak sekitar 5-10 menit. Semen­tara yang kami lihat, sepertinya ada kebocoran gas yang tidak disadari. Saat itu gas yang sudah terkumpul, lalu kemudian ada percikan api, akhirnya meny­ebabkan kebakaran,” ucapnya. (ryn/c/mam/run)

Tags

Terkini