berita-utama

Sembuh ketika Bertemu Blackpink

Jumat, 23 Agustus 2019 | 09:41 WIB
SEMANGAT: Intan penderita kanker Limfoma tetap semangat hingga sembuh dari penyakitnya.

METROPOLITAN - Serangkaian kemoterapi yang menyakitkan tak sedikit pun membuat semangat hidup Intan rontok. Videonya yang viral ketika meng-cover koreografi lagu Blackpink saat dalam perawatan di rumah sakit beberapa waktu lalu, membuktikan bahwa kanker bukan akhir segalanya.

Berkat video viral itu pula Intan Khasanah akhirnya bisa bertemu idolanya, Lisa Blackpink. Perjuangan fans garis keras yang benar-benar inspiratif! Selama kurang lebih enam tahun, Intan harus men­jalani berbagai pengobatan untuk bertahan hidup melawan kanker Limfoma jenis Hodgkin stadium 4 yang dideritanya. Sejak 2013, 26 kali kemote­rapi sudah ia jalani sampai akhirnya dinyatakan sembuh Juli 2019 lalu.

Saat ditanya bagaimana pe­rasaannya setiap masuk ruang kemoterapi, bukannya takut, Intan justru mengaku selalu bersemangat menjalani rang­kaian kemoterapi. ”Pas aku didiagnosis kena kanker ke­lenjar getah bening stadium 4, aku sudah tahu memang pengobatannya dikemo. Jadi aku excited saja pengin cepa­tan dikemo biar cepat sembuh,” ujar Intan.

Walaupun merasa sakit, bagi Intan, kemoterapi sebagai sebuah tantangan yang harus dilewatinya untuk bisa sembuh. ”Jadi pas kemo pertama sam­pai ke-16 itu ada empat botol obat. Nah, obat botol ketiga dan empat itu perih banget ketika masuk ke pembuluh. Tapi ya sudah, aku suka tan­tangan. Dan buat aku ini tan­tangan supaya aku bisa sem­buh,” kata perempuan yang hobi menari itu.

Kondisi Intan saat itu tidak pernah membuatnya menyerah. Intan tidak menjadikan penya­kitnya sebagai beban. Bahkan, Intan menganggap rumah sakit seperti taman bermain. ”Al­hamdulillah aku selalu diberi kemudahan untuk terus bero­bat. Mindset aku, rumah sakit tuh bukan kutukan atau penja­ra dan sebagainya. Rumah sakit kayak taman bermain untuk aku. Aku nggak jadiin ini beban. Malahan aku di sana bisa ke­temu banyak orang baru, ber­teman sama suster dan dok­ternya. Jadi bahagia-bahagia saja. Intinya aku masih dikasih napas, kenapa harus nyerah,” tutur Intan.

Berkat perjuangan dan se­mangat Intan melawan kanker Limfoma stadium 4 yang di­deritanya selama enam tahun, Juli 2019 lalu, berdasarkan hasil Pet Scan, Intan dinyata­kan sembuh. Ia 100 persen bersih dari sel kanker walaupun harus tetap kontrol selama lima tahun ke depan.

Intan berpesan bagi para pejuang kanker untuk terus berjuang dan jangan pernah menyerah. Menurutnya, bukan kanker yang mematikan ha­rapan dan peluang, tetapi diri sendiri jika kita memu­tuskan untuk menyerah. ”Nik­mati hidup. Kalau ke rumah sakit, anggap saja ke taman bermain, ketemu teman-teman. Jangan dibawa beban. Aku bisa ngomong gini karena aku sudah enam tahun melakukan itu. Jadi, apa pun yang kamu suka dan ingin kamu kejar, terus kejar. Karena kanker itu bukan apa-apa,” pesan Intan. (dtk/mam/run)

Tags

Terkini