berita-utama

Naik KRL Bisa Bayar lewat Aplikasi

Kamis, 14 November 2019 | 10:38 WIB
ANTRE: Sejumlah penumpang KRL antre di Gate KRL sebelum berangkat ke tujuan.

METROPOLITAN – Memudahkan para penumang KRL, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menggandeng e-commerce LinkAja untuk melakukan layanan pembayaran tiket commuter line dengan menggunakan aplikasi LinkAja. Layanan ini akan dapat digunakan di seluruh stasiun KRL Commuter Line. Sampai saat ini, secara teknis telah tersedia 200 gate elektronik di 80 stasiun yang telah dilengkapi dengan scanner milik KCI untuk menerima transaksi LinkAja. Selanjutnya, KCI akan terus menambah jumlah gate elektronik ini hingga mencapai 400 gate.  Para pengguna KRL Commuter Line ke depannya akan sangat dimudahkan dalam penggunaan layanan pembayaran menggunakan LinkAja. Namun, pengguna KRL yang hendak melakukan perjalanannya harus memastikan saldo di LinkAja tidak kurang dari Rp 13.000 (biaya jarak terjauh). Pelanggan hanya perlu melakukan scan kode yang muncul ketika menggoyangkan HP (dalam kondisi aplikasi LinkAja terbuka) di Stasiun keberangkatan dan kembali melakukan hal yang sama di Stasiun kedatangan. Saldo LinkAja akan terpotong sesuai dengan jarak tempuh yang dilalui pengguna, dan sisa biaya perjalanan tersebut akan kembali ke saldo yang bersangkutan. Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengatakan kehadiran pembayaran dengan LinkAja ini bertujuan untuk semakin mempermudah pengguna KRL. “Sinergi BUMN melalui LinkAja ini penting untuk memajukan bangsa, dimana sesama BUMN saling bersatu untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya seperti dikutip dalam siaran pers. Sementara itu, Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia Wiwik Widayanti menuturkan, opsi pembayaran dengan LinkAja merupakan bentuk peningkatan layanan kami dalam memenuhi kebutuhan para pengguna KRL yang semakin banyak bertransaksi nontunai.  "Dengan hadirnya LinkAja, pengguna KRL tentu memiliki semakin banyak pilihan. Ini juga merupakan inovasi teknologi terkini dari sistem tiket elektronik KRL Commuter Line, setelah dapat menerima Kartu Multi Trip (KMT), kini sistem e-ticketing kami juga dapat diakses dengan scan QR code," terangnya. Terpisah, Direktur Utama LinkAja Danu Wicaksana menargetkan dua minggu lagi pembayaran tiket di commutter line atau KRL sudah bisa melalui LinkAja. Menurut dia, pekan depan LinkAja sudah mulai masuk ke pembayaran di gate-gate commutter line. "Awal minggu depan sudah mulai dibuka. Dari 400 gate KRL, kita bakal masuk 200 gate dua minggu lagi," kata Danu. Hal itu dia katakan karena sebelumnya sudah terlebih dahulu melakukan uji coba. Menurutnya, saat ini perseroan hanya tinggal proses finalisasi. Finalisasi itu, kata dia, menyiapkan berbagai solosi atas kendala teknis dalam penerapan LinkAja di commutter line. "Kami sudah uji coba dan sangat berhasil. Hanya saja kami melihat ada potensi kendala di sisi teknis. Sinyalnya harus dipastikan kuat juga," paparnya. Danu melanjutkan proses pemasangan stiker dan brand cukup membutuhkan waktu. Sehingga, kendala seperti ketersediaan sinyal komunikasi dan sistem teknologi harus dipastikan siap terlebih dahulu. Dia mengatakan dalam dua minggu ke depan nanti akan ada gate-gate berwarna merah. "Nah itu (adalah gate) LinkAja. Minggu depan kami mulai masuk," ungkapnya. (tem/mam)

Tags

Terkini