METROPOLITAN - Dua orang ditemukan tewas saat berlibur di Curug Ciloseh di kaki Gunung Sangga Buana, Kampung Cibeureum, RT 02/05, Desa Buanajaya, Keca­matan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Sabtu (4/4). Ke­duanya merupakan warga Kabupaten Bekasi. Informasi yang dihimpun, dua korban itu bernama Abdul Rohman (28) dan Oman Suganda (28). Keduanya tewas setelah tertimpa longsor dan pepohonan yang tumbang akibat hujan deras. Kepala Desa Buanajaya Sudrajat mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16:00 WIB saat keduanya sedang berjalan kaki di area tersebut. Namun tak lama kemudian, hujan lebat turun. Dalam kondisi tersebut, salah seorang korban sempat menelepon rekannya untuk minta dijemput. Namun nahas, tak lama kemudian terjadi longsor dan pohon-pohon bertumbangan. Keduanya ikut tertimpa dan tertimbun hingga meninggal dunia. ­ “Saat rekannya datang ke lo­kasi, keduanya telah tertimbun longsor dan pepohonan yang bertumbangan. Rekannya lalu melapor ke kepala desa dan diteruskan ke BPBD untuk dilakukan evakuasi,” kata Sud­rajat. Karena saat melapor kondisi sudah gelap dan medan yang ditempuh cukup curam, eva­kuasi dilakukan keesokan ha­rinya, Minggu (5/4) pagi. “Ka­rena kemarin sudah gelap dan lokasi cukup curam, akhirnya evakuasi baru dilakukan tadi pagi oleh BPBD. Kedua korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor Adam Hamdani men­jelaskan curamnya lokasi long­sor yang berada di kaki gunung membuat tim evakuasi harus memasang tali untuk menyebe­rang sungai. “Alhamdulillah kedua korban sudah ditemukan. Kita baru evakuasi pagi tadi. Karena ka­lau kemarin cuaca tidak men­dukung,” katanya. Ia menuturkan, kedatangan kedua korban ke Kabupaten Bogor itu untuk berkunjung ke rumah pamannya. Namun keduanya berinisiatif main ke Curug Ciloseh. ”Nah, sesam­painya di curug, korban foto-foto dan tiba-tiba tebingan Gunung Sangga Buana runtuh menimpa korban,” ujarnya. (mul/b/rez/run)