METROPOLITAN - Kasus penyebaran virus corona di wilayah Bogor masih terus terjadi. Teranyar, terjadi penambahan 26 kasus baru di wilayah Bogor per Kamis (23/7). Di mana 18 kasus dari Kabupaten Bogor dan delapan kasus dari Kota Bogor. Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Ade Yasin membenarkan adanya tambahan tersebut. Delapan belas tambahan kasus positif itu berasal dari lima warga Kecamatan Ciawi, tiga orang masing-masing dari Kecamatan Tamansari, Cibinong dan Gunungputri, dan satu orang masing-masing dari Kecamatan Sukaraja, Cibungbulang, Bojonggede dan Ciomas. “Iya benar (terjadi penambahan 18 kasus). Ada juga satu kasus positif dinyatakan sembuh dari Kecamatan Klapanunggal,” kata Ade Yasin. Dengan penambahan kasus ini, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bogor mencapai 496 kasus per Kamis (23/7). Dengan rincian positif aktif mencapai 181 orang, 289 orang dinyatakan sembuh, 22 orang meninggal dunia, 154 orang meninggal berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), empat orang pindah alamat ke luar Bogor, 26 orang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 184 orang berstatus PDP. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno pun membenarkan adanya tambahan kasus positif baru di Kota Bogor. “Iya benar, jumlah pasien terkonfirmasi positif bertambah delapan kasus. Untuk pasien yang sembuh juga bertambah delapan pasien. Sementara PDP dan meninggal hari ini tetap,” katanya. Sementara itu, tuturnya, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) dalam pemantauan sebanyak 79 kasus atau berkurang 13 kasus, ODP 51 kasus atau berkurang satu kasus, sedangkan PDP di rumah sakit ada 52 kasus atau berkurang satu kasus. Sedangkan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bogor saat ini tercatat ada 238 orang, dengan rincian sembuh 168 kasus, dalam pengawasan atau perawatan rumah sakit 50 kasus dan meninggal 20 kasus. (cr1/c/rez/run)