Bahagia. Ungkapan itu dirasakan saudari kembar Trena Mustika dan Treni Fitriana. Betapa tidak, setelah 20 tahun terpisah, perempuan 24 tahun itu akan saling bertemu. Rencananya, pertemuan keduanya akan berlangsung pada Kamis (22/10), hari ini. TRENA dan Treni terpisah saat terjadi kerusuhan di Ambon. Saat itu Treni dibawa orang tua asuhnya ke Jawa, sedangkan Trena dibawa orang tua kandungnya pulang kampung ke Tasikmalaya, Jawa Barat. Keduanya baru bisa bertemu lagi karena aplikasi video pendek TikTok. Pertemuan itu pun terbilang tanpa disengaja. Trena mengaku awalnya mendapatkan kabar dari tetangga yang melihat dirinya ada di TikTok pada Senin (12/10). Padahal Trena tidak pernah main TikTok. Kemudian untuk memastikannya, Trena dan kakak-kakaknya mencoba mencari tahu lewat media sosial. Hingga akhirnya mereka melakukan komunikasi dan video call pada 12 Oktober 2020 dengan Treni. ”Pas pertama lihat wajahku, dia langsung nangis,” kata Trena. Kemudian Trena dan Treni merasa yakin bahwa mereka adalah saudari kembar. Mereka pun menjalin komunikasi untuk bertemu di hari depan. Sementara itu, sambil meneteskan air mata karena rasa bahagia dan sedih, ayah Trena, Enceng Dedi (59), mengaku akan bertemu Treni dalam waktu dekat. Rencananya Treni akan datang ke Tasikmalaya untuk bertemu keluarga pada 22 Oktober 2020. Nantinya, jelas Enceng Dedi, Trena akan diajak berziarah ke makam ibunya, Enok Rohaenah, dan makam kakeknya di Situ Gede, serta mengunjungi kakak kandungnya yang lain di Taraju. Pihaknya juga berencana mengajaknya keliling Tasikmalaya. ”Waktu video call, saya ceritakan bahwa ibu kandungnya sudah meninggal dua tahun lalu. Kami sekeluarga tak kuasa menahan tangis melihat Treni yang sedih saat mengetahui ibunya telah tiada,” ujar Enceng. Sekadar informasi, Trena sendiri saat ini sudah berkeluarga dan memiliki dua anak, serta hidup bersama keluarga besarnya tidak jauh dari rumah sang ayah. Trena Mustika tinggal bersama ayahnya di Kampung Cipaingeun, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Sedangkan Treni Fitriana tinggal di Blitar, Jawa Timur. (okz/pr/run)