berita-utama

EL CLASICO, Duel sang Legenda

Jumat, 23 Oktober 2020 | 10:15 WIB

METROPOLITAN - Laga super big match akan tersaji di pekan ketujuh La Liga 2020/21. Barcelona bakal menjamu Real Madrid di laga El Clasico yang berlangsung di Stadion Camp Nou, Sabtu (24/10) pukul 21:00 WIB. Laga ini juga bertajuk duel sang legenda. Kedua pelatih, Ronald Ko­eman dan Zinedine Zidane, meru­pakan mantan pemain dan le­genda masing-masing tim yang mereka arsiteki saat ini. Meski duel antara ke­duanya berstatus debutan, Koeman dan Zidane sejatinya adalah dua sosok legenda El Clasico. Koeman bergabung dengan Barcelona pada 1989 dan langsung menjuarai Copa del Rey di musim pertamanya dengan mengalahkan Real Madrid di final.­ Pengalaman terbaiknya di laga El Clasico kontra Real Madrid terjadi pada 1994. Pria asal Belanda itu mencetak gol tendangan bebas jarak jauh dalam kemenangan 5-0 Bar­ca atas Real Madrid di Camp Nou. Secara keseluruhan, Koeman mencatatkan sebelas penam­pilan El Clasico sebagai pemain dengan kontribusi lima gol. Produktivitasnya itu membuat Koeman menjadi bek tersubur sepanjang masa Barcelona dengan torehan 88 gol. Koeman, yang saat ini be­rusia 57 tahun, diangkat men­jadi pelatih Barca awal musim 2020/21. Ia menggantikan Quique Setien yang dipecat. Sementara itu, Zidane ber­main melawan Barcelona sebanyak tujuh kali sebagai pemain di LaLiga, dengan rincian dua kemenangan, tiga hasil imbang dan dua kekalahan. Salah satu kemenangan ter­besarnya pada El Clasico adalah pada 2004 saat Real Madrid membungkam Barca 4-2 di Santiago Bernabeu. Zinedine turut menyumbang satu gol ke gawang Barca, yang saat itu dijaga oleh Victor Val­des. Namun, momen terbaiknya saat melawan Barca terjadi pada ajang Liga Champions 2001-2002. Saat itu Zidane bersama Real Madrid berhada­pan dengan El Barca di semi­final. Pada leg pertama di Camp Nou, Los Blancos menang 2-0 dan Zidane menyumbang satu gol. Adapun pada perte­muan kedua di Santiago Ber­nabeu, Real Madrid bermain imbang 1-1 dengan Barca dan lolos ke final dengan keung­gulan agregat 3-1. Di partai puncak, Zidane juga mencetak satu gol dalam kemenangan 2-1 Real Madrid atas Bayer Leverkusen. Zidane menuai lebih ba­nyak kesuksesan ketika men­jabat sebagai pelatih Real Madrid. Ia mempersembah­kan sebelas trofi, termasuk dua gelar LaLiga (2017, 2020) dan tiga gelar Liga Champions beruntun (2016, 2017, 2018) dalam dua periodenya seba­gai pelatih. Torehannya itu membuat Zinedine menjadi salah satu pelatih tersukses dalam seja­rah Real Madrid. Zidane hanya kalah dari raihan entrenador legendaris Real Madrid, Mi­guel Muñoz dengan raihan 14 trofi. (kom/rez/run)

Tags

Terkini