METROPOLITAN - Kabar mengejutkan datang di tengah jadwal Muktamar IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang bakal digelar pada Desember 2020 mendatang. Nama Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno, masuk bursa calon ketua umum (caketum) PPP pada periode mendatang. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PPP, Achmad Baidowi, membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, memang ada gagasan dari sejumlah pengurus PPP di tingkat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) untuk mengajukan nama Sandi Uno. ”(Pihak, red) yang sebut nama Sandiaga Uno ada beberapa DPC, bukan saya yang usulkan ya. Itu masih wacana,” kata pria yang akrab disapa Awiek. Jika benar, Sandi bakal menantang calon petahana, Suharso Monoarfa, pada Muktamar IX PPP yang rencananya digelar akhir 2020 ini. Sementara mengenai peluang Sandi maju menjadi caketum PPP tersebut, mengutip ketentuan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PPP. Achmad Baidowi menerangkan bahwa seseorang yang ingin mencalonkan diri menjadi ketum PPP harus pernah menjadi pengurus PPP di tingkat DPP atau DPP minimal satu periode lebih dahulu. Namun, menurutnya, syarat tersebut bisa saja diubah pada Muktamar IX PPP mendatang, bergantung pada kesepakatan atau keputusan para pemilik suara. ”Apakah bisa (Sandi mencalonkan diri, red)? Kalau merujuk pada AD/ART, maka ketum harus sudah satu periode di DPP atau DPW. Namun, AD/ART juga bisa diubah di Muktamar. Makanya semua tergantung muktamirin,” ucapnya. ”Kalau diubah, apakah diberlakukan pada Muktamar IX atau Muktamar setelahnya, semua bergantung muktamirin,” ujar Achmad Baidowi. (cnn/rez/ run)