berita-utama

RSUD Leuwiliang Diterjang Puting Beliung, Pasien Berobat Dievakuasi

Selasa, 2 Maret 2021 | 10:09 WIB

METROPOLITAN - Hujan lebat disertai angin kencang yang menerjang sejumah wi­layah Kabupaten Bogor, pada Senin (1/3), mengakibatkan ambruknya atap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang. Sejumlah pasien pun terpaksa dibawa ke tempat aman. Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, sebe­lum ambruk, atap sempat bocor saat hujan lebat. Di saat itulah pasien langsung die­vakuasi, sehingga saat ambruk semua terse­lamatkan. “Nggak ada korban karena pasien dievaku­asi setelah atap bocor sebelum ambruk. Pe­tugas RS sigap. Ketika genteng beterbangan karena angin kencang, langsung mengeva­kuasi pasien ke ruangan yang aman,” kata Ade Yasin, Senin (1/3). Informasi yang dihimpun, ambruknya atap RSUD Leuwiliang terjadi sekitar pukul 14:00 WIB. Peristiwa terse­but terjadi di Ruang Teratai, ruang tunggu pasien, dan ruang layanan. “Ruang Teratai itu khusus persalinan. Ada 12 orang yang dievakuasi dari ruangan itu setelah terjadi hujan dengan angin kencang,” ujar Komite Percepatan Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar, yang saat itu berada di lokasi. Tak hanya atap rumah sakit yang ambruk. Dua tenda dan dua pohon besar di area RSUD Leuwiliang juga ikut tumbang dihantam angin kencang. Data yang dihimpun, sejum­lah bangunan terdiri dari Gedung C, Area Taman, Ruang PCR , Poli Ispa, Ruang Boung­ville, dan area lobi Gedung A juga mengalami kerusakan. BPBD Kabupaten Bogor telah melakukan penanganan ber­sama Tim Bencana Internal Rumah Sakit Umum, BPBD Kabupaten Bogor, dan ba­binsa. “Khusus yang pohon besar tidak menimpa RS tapi kena rumah warga. Tapi tidak me­nyebabkan korban,” tandas lelaki yang karib disapa Gus Udin. (cr1/c/fin/run)

Tags

Terkini