METROPOLITAN - Baim Wong dibuat kesal oleh pihak tidak bertanggung jawab yang menggunakan kontennya tanpa izin untuk penipuan. Pria 40 tahun itu memang dikenal sering membuat konten giveaway dan membantu masyarakat yang membutuhkan di kanal YouTube-nya. Namun, kali ini niat baiknya itu disalahgunakan. Penya­lahgunaan kontennya itu terkuak ketika beberapa orang terdekatnya yang mengadu. ”Ini sudah keterlaluan (sudah teman-teman dekat saya yang kasih info, kayaknya sudah nggak bisa diam lagi,” tulis Baim di Instagram, Rabu (7/7). Suami Paula Verhoeven itu menunjukkan tangkapan layar cerita seseorang yang hampir tertipu. Kontennya tersebut bertajuk ‘Inilah Pe­menang 100 Juta Rupiah’ di­lengkapi video Baim Wong. ”ART di rumah baru saja kena. Menurut ceritanya, meyakin­kan banget karena tiba-tiba dia nangis masuk ke studio. ’Kak saya dapat duit Rp100 juta dari Baim Wong’,” tulis sumber yang tidak diketahui identitasnya. ART-nya sangat yakin bahwa ia terpilih mendapatkan uang tunai Rp100 juta dari Baim Wong karena telah melakukan video call. Ia merasa video call tersebut sungguhan pa­dahal hanya rekaman lama. Video Baim Wong sengaja diedit seolah-olah target mela­kukan video call dengan Baim Wong. ”Mbakku sengotot itu habis video call-an. Karena katanya waktu dia nangis, Baim bilang ’Jangan nangis dong’,” tulisnya. Namun, kecurigannya mulai terasa saat pelaku yang men­gatasnamakan tim Baim Wong meminta alamat lengkap tempat kerjanya. Pelaku juga meminta uang tebusan dan meminta ART tersebut tidak menceritakan hal itu kepada bosnya. Pelaku beralasan ba­hwa Baim Wong tidak ingin banyak yang tahu dan disebut riya. Beruntungnya, ART ter­sebut belum sempat membe­rikan alamat serta mengirim­kan uang yang diminta pela­ku. ”Jadi tolong hati-hati te­man-teman,” tulisnya. Baim Wong mengaku kejadian itu bukanlah yang pertama. Ia tidak akan tinggal diam dan akan segera menindaklanjuti hal itu ke pihak berwajib. Dalam unggahan tersebut, Baim Wong juga men-tag akun Instagram TMC Polda Metro Jaya dan Polda Metro Jaya. Saat ini ia tengah berusaha menampung laporan korban agar bisa se­gera bertindak. ”Yang merasa sudah pernah kena tipu dan benar-benar sudah transfer (mau itu lewat SMS atau apa pun itu, red) DM ke saya bersama bukti-bukti­nya ya. Insya Allah kita tangkap-tangkapin. Saya nggak bisa diam lagi,” tulis pria yang tengah menanti anak kedua itu. Di kolom komentar, warganet langsung mengadu bahwa banyak sekali di media sosial yang menggunakan nama Baim Wong untuk penipuan. Mereka mengatakan bahwa target pelaku adalah ibu-ibu yang belum terlalu mahir menggunakan media sosial sehingga mudah untuk dike­labui. ”Iya Pak Baim, sama spam SMS gitu juga masih banyak tuh. Saya sering dapat SMS-nya. Usut sampai ke akar-akarnya bosku. Ciduk semu­anya,” tulis @yusufafri. (tem/ feb/run)