berita-utama

Positif Sabu, Nia Ramadhani Sering Make Bareng Suami Diancam 4 Tahun Penjara

Jumat, 9 Juli 2021 | 10:50 WIB

Sempat aktif di Instagram, artis cantik Nia Ramadhani kini berurusan dengan polisi. Istri pengusaha beken Ardi Bakrie itu terlibat kasus narkoba. Nia tak sendiri. Ia bersama sopir dan suaminya pun sama-sama digelandang ke Polres Jakarta Pusat, dan resmi jadi tersangka. NIA Ramadhani pun menga­kui bahwa polisi telah mene­mukan narkoba jenis sabu di kediamannya. Aktris film dan sinetron itu mengaku kerap mengonsumsi sabu bersama sang suami, Ardi Bakrie, ke­pada polisi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, awalnya polisi mendapat informasi bahwa artis Nia Ramadhani kerap memesan narkoba. Dari situ, polisi melakukan pengintaian hingga akhirnya polisi menggeledah sopir pri­badi Nia dan Ardi, yang beri­nisial ZN. ”Saat ZN digeledah, ditemu­kan satu klip narkoba jenis sabu. Dan diinterogasi, yang bersangkutan akui bahwa barang tersebut adalah barang milik RA (Ramadhania Ardi­anysah Bakri/Nia Ramad­hani, red),” terang Yusri dalam jumpa pers, Kamis (8/7). Penyidik, lanjut Yusri, lalu menggeledah area rumah Nia dan ditemukan pula alat isap sabu alias bong. ”Dilakukan pendalaman dan mengakui bahwa suaminya, Saudara AAB (Ardi Bakrie, red), juga mengisap bersama. Tetapi, saat di TKP (Tempat Kejadian Perkara, red), sau­dara AAB tidak ada. Sehingga dua tersangka lain dibawa ke Polres Jakpus (Jakarta Pusat),” papar Yusri. Barang bukti berupa sabu yang disita polisi memiliki berat 0,78 gram. Nia telah mengakui bahwa sabu itu benar miliknya. Dari hasil tes urine yang dilakukan polisi, Nia yang bernama lengkap Ramadha­nia Ardiansyah Bakrie alias RA dan Ardi atau AAB dinya­takan positif mengonsumsi sabu. ”Tes urine menyatakan positif mengandung metam­fetamin atau sabu-sabu,” kata Yunus. Berdasarkan pengakuan tersangka, keduanya sudah empat atau lima bulan terakhir menggunakan alias make sabu. Alasannya, karena te­kanan pandemi dan tekanan pekerjaan. ”Kalau penyampaian awal, memang di masa pandemi dia menggunakan (sabu, red). Apalagi pasangan suami-istri, dan juga tekanan kerja yang banyak. Dan itu alasan-alasan klasik,” ujar Yusri dalam ke­sempatan yang sama. Lantaran keduanya sudah lama menggunakan sabu, tegas Yusri, aparat akan mem­buru pemasok narkobanya. Untuk sementara, bandar sabu ini diduga juga jadi pe­masok untuk publik figur atau artis lainnya. Pihak kepolisian berjanji akan mengusut tuntas kasus ini, termasuk kepada siapa Nia dan Ardi membeli. ”Kasus ini masih terus kami dalami. Akan kami cek se­muanya. Termasuk pema­soknya akan kami kejar. Kami akan cari tahu, apakah dia pemasok untuk artis-artis juga. Tim masih bergerak di lapangan. Perkembangannya akan kami sampaikan nanti ke teman-teman semuanya,” jelas Yusri. Kapolres Metro Jakarta Pu­sat Kombes Hengki Haryadi mengaku pihaknya sudah memeriksa Nia dan Ardi se­cara intensif. Namun, peme­riksaan lebih lanjut akan dilakukan. ”Kami belum percaya. Kami akan telusuri terus dari mana (sabunya, red), bagaimana sindikasi (bandarnya, red), dan beberapa lama (dia mem­beli sabu ke pengedar itu, red),” kata Hengki saat rilis kasus Nia-Ardi di Mapolres Jakpus, Kamis (8/7). Kendati pihaknya sedang fokus membantu penanganan pandemi Covid-19, Hengki memastikan tim khusus nar­koba bakal memburu pema­sok narkoba untuk Nia. ”Se­kali lagi, kami tegaskan penyeli­dikan belum selesai,” tegasnya. Saat jumpa pers, tak tampak Nia dan Ardi. Biasanya, po­lisi selalu menampilkan sosok tersangka kasus narkoba da­lam jumpa pers. Yusri me­nyebut keduanya masih dip­eriksa penyidik Polres Metro Jakarta Pusat. Lebih lanjut, juru bicara keluarga Bakrie, Lalu Mara Satriawangsa, mengaku ma­sih menunggu pihak ber­wenang. ”Kita tunggu saja kabar dari yang berwenang, Mas,” kata Mara. Baik Nia, Ardi, dan sopirnya telah ditetapkan sebagai ter­sangka. Masing-masing dije­rat Pasal 127 di UU No 35 tentang Narkotika Tahun 2009. Ancaman maksimalnya empat tahun penjara. Sementara itu, jauh sebelum kasus Nia dan suaminya ny­abu bareng terkuak, ibu tiga anak itu pernah buka-bukaan soal tawaran mengonsumsi barang haram tersebut. Lewat video yang diunggah kanal YouTube Cumicumi pada 22 Februari 2018 silam yang muncul kembali jadi sorotan, Nia secara terang-terangan mengakui bahwa dunia narkoba ada di seke­lilingnya kala itu. ”Sebenarnya nggak dunia malam doang menurut aku ya. Dalam kehidupan dunia keartisan, dari aku usia 14 tahun, dunia itu ada kok. Du­nia narkoba sekelilingnya,” kata pesinetron Bawang Me­rah Bawang Putih itu. Namun, Nia Ramadhani mengungkapkan masalah terpengaruh atau tidak itu akan kembali ke pribadi ma­sing-masing. ”Itu tergantung iman masing-masing. Dari aku kecil juga tawaran narkoba itu semua sudah ada dari dulu, bukan cuma di kelab saja. Kalau mis­alkan takut narkoba apa nggak, itu tergantung dari diri sen­diri,” tandansya. (jp/feb/run)

Tags

Terkini