METROPOLITAN.ID - Pada tanggal 30 Oktober 2025, pasar komoditas global mencatat harga perak yang bergerak stabil dalam Rupiah namun menguat signifikan dalam Dolar AS.
Data menunjukkan harga perak hari ini berada di posisi:
Mata Uang - Harga per Gram - Harga per Ons - Perubahan (Dolar AS) - Kurs (Rp)
IDR Rp 25.432 - Rp 792.309 - +0.00% (Rupiah/gram) - Rp 16.589
USD - $ 1.54 $ 47.76 +1.17% (Dolar/ons)
Baca Juga: Harga Emas dan Perak Antam Hari Ini 30 Oktober 2025, Analisis Potensi Investasi
Kestabilan harga dalam Rupiah (Rp 25.432 per gram) yang kontras dengan kenaikan signifikan dalam Dolar AS ($47.76 per ons, naik +1.17%) mengindikasikan bahwa perak sedang mengalami dorongan kuat di pasar global, sementara kurs Rupiah terhadap Dolar AS pada hari ini relatif datar.
Angka $47.76 per ons ini mendekati rekor tertinggi yang sempat dicapai perak pada bulan Oktober 2025, menempatkan logam putih ini di puncak perhatian investor global.
Berbeda dengan emas yang mayoritas pergerakannya didorong oleh sentimen safe haven (aset pelindung nilai) dan kebijakan moneter bank sentral, perak memiliki karakter unik sebagai logam ganda: berperan sebagai komoditas industri sekaligus aset safe haven.
Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini 30 Oktober 2025, Investor Harus Realistis
Mengingat defisit pasokan yang terus berlanjut dan didorong oleh 'Revolusi Hijau' (teknologi energi bersih), prospek perak hingga akhir tahun 2025 dan seterusnya terlihat sangat bullish (cenderung naik).
Para analis memperkirakan harga perak akan terus berada di kisaran tinggi, dengan beberapa proyeksi mencapai $50 per ons sebelum akhir tahun, didorong oleh momentum kuat di kuartal keempat.
Bank of America dan analis pasar memprediksi perak dapat menyentuh level $65 per ons pada tahun 2026, didukung oleh peningkatan permintaan industri yang stabil.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini 30 Oktober 2025, Galeri24 dan UBS Bersaing Ketat
Sebagai penutup, stabilitas Rupiah hari ini menahan harga perak domestik, namun kenaikan Dolar AS yang signifikan mengkonfirmasi status perak sebagai komoditas global yang sedang berada di puncak gelombang.