TENJOLAYA – Bicara infrastruktur di Kabupaten Bogor mungkin tak ada habisnya. Bukan hanya status jalan milik nasional dan provinsi, ruas jalan milik kabupaten juga rusak parah akibat kurangnya pengawasan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Tokoh pemuda, Dede Munandar, mengungkapkan, ruas Jalan Rd Abdul Fatah di Desa Tapos 1, Kecamatan Tenjolaya, sudah lama rusak. Aspal jalan mengelupas akibat kurang berfungsinya drainase yang menyebabkan aliran air merambat ke bahu jalan saat musim hujan. "Rusak parah itu sekitar satu kilometer lebih. Apalagi saat musim hujan, air dari saluran irigasi turun ke bawah hingga menyebabkan jalan rusak," ujarnya kepada Metropolitan, kemarin.
Menurut Dede, ruas jalan yang sering dilalui warga untuk beraktivitas sepertinya diabaikan. Padahal, di Kecamatan Tenjolaya banyak wisata alam yang seharusnya menjadi peran pendukung untuk meningkatkan perekonomian warga.
"Bagi pengunjung ke Curug Ciputri dan Padalarang disuguhi jalan rusak. Seandainya ruas jalan itu ditingkatkan, saya yakin pengunjung akan meningkat hingga menambah perekonomian warga," tegasnya.
Sementara itu, Camat Tenjolaya, Ishak Mairu, mengatakan, soal jalan masuk ke kawasan wisata Curug Nyiputri, informasinya akan dibangun, tapi hingga saat ini belum ada laporannya.
"Soal jalan itu bukan jalan kabupaten, tapi jalan desa. Infonya sih mau dibangun, tapi sampai sekarang nggak ada kabarnya," pungkasnya
(mul/b/sal/py)