METROPOLITAN - Ratusan pelamar kerja memadati kegiatan job fair yang digelar SMK Pelita Ciampea di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, pada Sabtu (24/8). Mayoritas pencari kerja adalah lulusan SMK dan SMA yang berharap bisa menemukan pekerjaan di 15 perusahaan yang ada di Job Fair SMK Pelita Ciampea.
Laporan: Ade Sumantri
Warga Cibanteng, Femi Angraeni (18) mengetahui ada job fair dari teman yang merupakan alumni SMK Pelita Ciampea. Di Job Fair yang digelar SMK Pelita Ciampea banyak pilihan karena tidak hanya satu perusahan saja. Banyaknya lowongan di Job Fair, peluang kerjanya lebih banyak. Ia berharap ke depan, Pemkab Bogor memfasilitasi para lulusan baru untuk menyiapkan Job Fair di sekolah- sekolah sehingga mempermudahkan para pencari kerja. "Saya mengajukan tiga lamaran ke beberapa perusahaan," katanaha.
Kepala Sekolah SMK Pelita Ciampea, Riris Chaerunisa mengatakan, Job fair dibuka untuk umum. Bukan hanya untuk lulusan SMK Pelita saja. Bagi para pelamar kerja, pihaknya menyediakan 15 perusahaan. Job Fair, di SMK Pelita Ciampea hanya sehari saja dan sudah ada beberapa perusahan yang sudah bermintra dengan pihak sekolah. Dengan adanya Job Fair, sedikitnya bisa mengurangi pengangguran dan mereka yang mencari pekerjaan bisa lebih mudah. "Job Fair yang kami selenggarakan juga gratis. Para pelamar hanya mengunduh aplikasi Top Karir langsung terhubung dengan pihak perusahaan yang tersedia," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penempatan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bogor, Arri Harjiwada mengatakan, setiap sekolah yang masuk forum bursa kerja khusus diperbolehkan menggelar Job Fair di Sekolah. Salah satunya SMK Pelita. Tercatat, dari 350 SMK negeri dan swasta di Kabupaten Bogor, yang sudah bergabung di Forum Bursa Kerja baru ada 70 sekolah. "Job Fair yang diselenggarakan pihak sekolah lebih jelas legalitas perusahaannya dan tidak ada unsur penipuan dibanding kegiatan Job Fair yang di luar sekolah," pungkasnya. (ads/b/els)