METROPOLITAN - Korban tertimpa pohon di Jalan Raya Cibungbulang, Agus Sunardi (43), ternyata sales kacang Deka, PT Dua Kelinci Cabang Leuwiliang. Pada waktu kejadian, korban hendak pulang ke rumahnya di Kampung Pondokgede, Desa Sukamanah, Kecamatan Megamendung, namun di Jalan Raya Cibungbulang mengalami kecelakaan, hingga merenggut nyawanya. Menanggapi hal ini, Supervisor PT Dua Kelinci Cabang Bogor, Dhiya Khalifa mengaku kaget mendengar kejadian yang menimpa salah satu karyawannya. Karena, semasa hidupnya almarhum sangat baik dan rajin. "Dengan kejadian ini saya mewakili perusahaan cabang Bogor turut belangsungkawa. Karena, tak ada firasat apapun bahkan sebelum kejadian sempat ketemu dan tak ada gelagat yang aneh dari almarhum," ujarnya Ia menambahkan, pihak perusahaan sudah memberikan bantuan ke keluarga korban sebagai rasa empati terhadap karyawan. "Almarhum kerja di sini sebagai sales untuk wilayah Bogor Barat dan sudah lama bergabung dengan kami," bebernya. Sementara itu, Petugas Informasi RSUD Leuwiliang Agus Komarudin mengaku, korban Agus mengalami luka pada bagian punggung akibat tertimpa pohon besar. "Keluarga langsung membawa korban, karena pada saat datang ke rumah sakit memang sudah meninggal dunia akibat luka dalam," katanya. Terpisah, Pjs Desa Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Adi mengatakan, pohon yang roboh dan merenggut nyawa korban merupakan pohon jati yang sudah berusia puluhan tahun. "Pohon besar yang berada di sepanjang jalan dan rawan roboh ke Jalan Raya oleh DPKPP Kabupaten Bogor sudah ditebang," tukasnya. (ads/b/els)