bogor-barat

Dampak Covid-19, Penumpang Angkot Anjlok

Selasa, 31 Maret 2020 | 11:07 WIB

DRAMAGA - Imbauan pe­merintah untuk meliburkan sekolah dan membatasi ber­bagai aktivitas masyarakat, berpengaruh terhadap penda­patan sopir angkot di Dra­maga. Sopir angkot jurusan Kam­pus Dalam-Bubulak, Endang, mengaku mengalami penu­runan penumpang sejak Senin (20/3) . Apalagi, anak sekolah dan mahasiswa diliburkan. ”Se­lama ini kita mengandalkan anak sekolah dan mahasiswa IPB. Kalau sudah libur begini, buat setoran angkot saja ng­gak dapat, pendapatan kita langsung anjlok,” keluhnya. Dengan adanya wabah co­rona, sambung dia, penum­pang yang naik angkot jadi takut duduk berdekatan dengan penumpang lainnya. Yang biasanya angkot bisa memuat 12 penumpang se­karang cuma lima orang. ”Sebelumnya sehari kita bisa dapat uang Rp200 ribu. Sekarang bisa beli bensin saja sudah lumayan. Kita harap pemerintah cepat me­nyelesaikan persoalan ini, sehingga angkot kembali normal,” tukasnya. (ads/c/feb/py) pelataran hingga dalam rumah warga. ”Melawan corona ha­rus dengan tindakan, jangan dengan kepanikan. Ini yang terus kami lakukan untuk memutus rantai virus corona, khususnya di desa kami,” pungkasnya. (ads/c/feb/py)

Tags

Terkini