METROPOLITAN - Sebanyak sepuluh pasien yang berstatus Orang Dalam Pemantauan di Kecamatan Nanggung menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR) atau swab di Puskesmas Nanggung. Tes swab tersebut untuk memastikan pasien itu apakah terjangkit virus Covid-19 atau tidak. Kepala Puskesmas Nanggung, Baringin Manik, mengatakan, tes swab kepada pasien ODP di seluruh Puskesmas Nanggung merupakan program Provinsi Jawa Barat. Mereka yang diambil sampelnya merupakan pasien ODP yang sudah menjalani karantina. Tes swab ini untuk memastikan pasien itu benar- benar sehat dan terbebas dari virus Covid-19. ”Hasil tes swab tersebut kita kirimkan ke Penelitian Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kemenkes Jawa Barat. Hingga saat ini di Kecamatan Nanggung tidak ada yang positif Covid-19, ODP ada 2 orang dan PDP 2 orang. Itu pun sudah menjalani karantina,” ujarnya. Baringin menambahkan, pihaknya tak henti-hentinya menyosialisasikan kepada masyarakat Nanggung untuk menjaga jarak dari kerumunan massa dan menggunakan masker saat keluar rumah. ”Mereka yang berstatus ODP setiap hari kita pantau,” katanya. Sementara itu, Camat Nanggung, Ae Sapuloh, mengatakan, tes swab yang digelar di Puskesmas Nanggung ini sebagai upaya antisipasi penyebaran wabah Covid-19. ”Tak hanya itu, pihak kecamatan bersama Muspika, kepala desa juga berupaya memutus rantai Covid-19 di Nanggung dengan menerapkan PSBB,” ujarnya. Ae pun mengapresiasi bagi petugas kesehatan sebagai garda terdepan dalam menangani Covid-19. ”Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengorbanannya dalam memerangi Covid 19,” tukasnya. (ads/c/feb/py)