METROPOLITAN – Seorang pengendara motor matik bernama Marni bernopol F 4940 FAV mengalami kecelakaan saat membonceng keponakannya bernama Putri (12). Kasus kecelakaan yang dipicu jalan berlubang ini pun menelan korban jiwa, setelah motor yang dikendarai Marni menerobos jalan berlubang hingga menyebabkan sang ponakan jatuh dan terlindas kendaraan lain. Menurut sopir truk Udin (45), saat itu dirinya sedang mengendarai truk bernomor polisi A 8023 T. Truknya melaju ke arah Jasinga usai mengirim bahan material hebel tak jauh dari lokasi kejadian. Di arah bersamaan, Marni yang berboncengan bersama Putri (12), warga Kampung Baru, RT 04/01, Desa Parakanmuncang, Kecamatan Nanggung, mencoba melintasi jalan berlubang. Karena jalannya berlubang, motornya terjatuh tepat di samping truk. Bahkan, Putri sempat terseret truk tersebut. “Konvoi (beriringan, red), terus pengendara motor itu melintasi jalan berlubang di kanan jalan, sehingga terpental dan menyebabkan kepalanya terbentur aspal,” katanya. Sementara itu, kerabat korban, Jajat (40), menyampaikan, Putri yang mengalami luka di bagian kepala meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Leuwiliang. ”Kejadiannya pukul 10:30 WIB. Korban sempat dibawa ke Puskesmas Nanggung, namun ketika menuju RSUD Leuwiliang korban dinyatakan meninggal, ” kata Jajat kepada wartawan di rumah duka. Sementara sopir dan truk pengangkut material bata hebel bernomor polisi A 8023 T diamankan Unit Lalu Lintas Polsek Nanggung, (ads/b/ feb/py)